KOMPAS.com - Forest Green Rovers memang tidak sepopuler klub di liga Inggris seperti Manchester United, Chelsea, ataupun Liverpool.
Namun kini klub yang bermarkas di Kota Gloucestershire, Inggris, itu menjadi sorotan dan banjir pujian.
Tahun 2017 Forest Green Rovers menjadi klub sepak bola netral karbon bersertifikat Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pertama di dunia.
Sejak klub tersebut diambil alih oleh pengusaha energi hijau, Dale Vince pada 2010, Forest Green Rovers telah bertransformasi menjadi klub sepak bola yang paling ramah lingkungan.
Pada tahun 2010, Vince didekati oleh klub lokal di Kota Gloucestershire, yang membutuhkan uang tunai dan hampir gulung tikar. Meski belum pernah melihat klub tersebut bermain, namun Vince berminat untuk mengakuisisinya.
"Saya pikir mengapa tidak membantu klub yang sudah berusia 120 tahun itu," kata Vince dilansir dari ABC News
"Tanpa memikirkan konsekuensinya, saya hanya mengangkat bahu dan berkata, ya seberapa sulitkah itu? Mari kita menjalankan klub sepak bola," ujar Vince.
Vince membawa prinsip-prinsip lingkungannya dalam mengelola klub sepak bola. Di Forest Green Rovers, Vince mulai membuat perubahan yang berfokus pada lingkungan sejak awal masa jabatannya.
Salah satu yang lansung ia terapkan adalah menyediakan makanan vegetarian bagi pemain, staf, maupun penggemar yang datang ke stadion.
Vince bercerita saat awal kebijakan tersebut diterapkan, para pemain di Forest Green Rovers bisa menerima, namun tidak dengan suporter.
Namun lambat laun para suporter bisa menerimanya. Kata Vince, salah satu kunci untuk membuat suporter tidak ragu menjadi vegetarian adalah dengan menunjukkan kepada mereka bahwa makanan tanpa hewan tetaplah makanan yang enak.
“Kesadaran langsung yang saya miliki pada hari pertama bertanggung jawab atas klub adalah bahwa ada banyak sekali hal yang dilakukan tidak sesuai dengan prinsip saya. Seperti penyajian daging merah," kata Vince.
Selain menerapkan kebijakan tentang veganisme, Forest Green Rovers juga memasang panel surya di atap stadion mereka. Forest Green Rovers melarang penggunaan plastik di dalam stadion.
Di samping itu, di sekitar stadion juga disediakan titik pengisian untuk mobil listrik, armada yang dimiliki mereka adalah mobil listrik.
"Kami juga telah membuat perbatasan satwa liar di sekitar klub di mana kami memiliki cacing lambat dan anggrek liar. Jadi kami telah membuat ruang untuk alam," ungkap Vince