Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah narasi yang beredar di media sosial mengeklaim bahwa Raja India bernama Jai Singh membeli enam unit mobil Rolls Royce dan menggunakannya untuk mengangkut sampah.
Tindakan itu dilakukan lantaran kesal dengan salesman showroom mobil mewah yang tidak menghargainya.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.
Informasi yang menyebut bahwa Raja India Jai Singh membeli Rolls Royce untuk mengangkut sampah disebarkan oleh akun Facebook ini dan ini.
Berikut narasinya:
Kisah Jai Singh, raja India yang pergi ke showroom mobil mewah Rolls Royce's di London, tapi salesman tidak menghargai dia dan menganggap dia tidak sanggup membeli mobil mewah itu, karena kesal, Jai Singh langsung membeli 6 unit mobil, dikirim ke India, dan dibuatnya untuk mobil pengangkut sampah di India.
Dalam narasi yang disertakan oleh pengunggah, dia menyebut bahwa Jai Singh sebagai Maharaja Kota Alwar yang berkunjung ke London pada 1920.
Terdapat tiga raja dengan nama Jai Singh di India. Jai Singh I, Jai Singh II, dan Jai Singh Prabhakar.
Jai Singh I meninggal pada 1680 dan Jai Singh II meninggal pada 1743. Keduanya meninggal sebelum mobil bermesin ditemukan.
Dilansir dari laman resmi Rolls Royce, Henry Royce baru bertemu Charles Rolls pada Mei 1904, di mana perusahaannya menjual mobil berkualitas di London.
Dikutip dari DFRAC, Sabtu (3/9/2022), Jai Singh I dan Jai Singh II bukan berasal dari Alwar.
Adapun bangsawan India yang memiliki nama Jai Singh atau Jey Singh yakni Jai Singh Prabhakar, Maharaja Alwar.
Dilansir dari laman India of The Past, Jey Singh memerintah selama lebih dari 29 tahun hingga Mei 1933, ketika Kerajaan Inggris memaksanya ke pengasingan. Dia pun berpindah di banyak tempat di India, Eropa, hingga akhirnya sekarat di Paris pada 1937.
Dalam sebuah kliping yang menampilkan potongan koran Malaya Tribune, 21 Mei 1937, dikabarkan bahwa Maharaja Alwar meninggal saat berusia 55 tahun.
Namun, tidak ada bukti atau fakta sejarah yang menguatkan klaim bahwa Maharaja Alwar pernah membeli enam unit mobil mewah untuk mengangkut sampah.