Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Beredar unggahan di Facebook yang mengeklaim ratusan sepeda listrik akan disumbangkan secara gratis setelah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) secara resmi.
Dengan harga bensin yang terus naik, sepeda itu akan diberikan gratis secara acak bagi pengguna Facebook yang mengikuti arahan yang diberikan pengunggah.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, klaim bahwa foto itu adalah ratusan sepeda listrik yang akan disumbangkan secara gratis setelah harga BBM naik adalah hoaks.
Foto yang menyebutkan sepeda listrik akan dibagikan gratis itu disertai keterangan bahwa sepeda-sepeda itu merupakan hasil sortir karena memiliki sedikit goresan.
Pengguna Facebook yang ingin mendapatkannya harus menulis komentar warna sepeda yang dipilih dan mengunjungi halaman website tertentu untuk melakukan validasi.
Sepeda akan diberikan secara acak pada pengguna Facebook yang mengikuti langkah-langkah tersebut. Unggahan itu bisa dilihat di sini.
Berikut keterangan yang disertakan:
Dengan harga Bensin yang terus naik, Kami dengan senang hati mengumumkan bahwa kami akan menyumbangkan secara GRATIS 670 Sepeda listrik yang tidak dapat dijual lagi karena sedikit goresan dan kerusakan ringan.
Semua Sepeda berfungsi dengan baik, jadi kami akan mengirimkannya secara acak kepada orang yang berhasil menulis warna favorit contoh "MERAH" Silahkan kunjungi ???? https://bit.ly/3e2DUN4 untuk validasi entri Anda ! Sampai hari kamis pukul 4 sore !
Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan metode reverse image search untuk menelusuri asal foto-foto tersebut.
Salah satu foto identik dengan foto toko sepeda listrik Uwinfly yang bisa dilihat di sini.
Saat dihubungi, Area Sales Manager Uwinfly Jabodetabek, Joko Prisno menjelaskan bahwa informasi yang disampaikan dalam unggahan itu keliru.
Foto itu merupakan sepeda listrik yang dijual di Showroom Uwinfly Tangkas, Cibubur, Jawa Barat, yang diambil pada 17 Desember 2021.
"Itu foto di toko kami, di distributor Tangkas, Kranggan, Cibubur. Kami tidak pernah bagi-bagi gratis, kami menjual," kata Joko melalui telepon, Senin (5/9/2022).
Adapun tautan yang disampaikan dalam unggahan itu disertai tautan yang berisi instruksi agar kita yang mengaksesnya segera mengikuti perintah.