Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Manfaat Kesehatan Makan Buah Kesemek, Bisa Menyehatkan Mata dan Jantung

Kompas.com - 27/01/2024, 13:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

4. Membantu mengurangi peradangan

Penyakit seperti jantung, radang sendi, diabetes, kanker, dan obesitas, semuanya masih berkaitan dengan peradangan kronis.

Untuk itu, memiliki makanan yang tinggi senyawa antiinflamasi dapat membantu mengurangi  peradangan dan menurunkan risiko penyakit.

Salah satu makanan yang mengandung nutrisi tersebut adalah kesemek.

Kesemek adalah sumber antioksidan dan vitamin C.

Vitamin C dapat membantu melindungi sel-sel pada tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan memerangi peradangan dalam tubuh.

Tidak cuma itu, kesemek juga mengandung karotenoid, flavonoid, dan vitamin E yang semuanya merupakan antioksidan kuat yang dapat melawan peradangan dalam tubuh.

Baca juga: 5 Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Diabetes, Apa Saja?

Cara mengonsumsi kesemek

Dilansir dari Medical News Today (29/4/2021), ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengonsumsi kesemek, yaitu sebagai berikut:

  • Langsung dikonsumsi
  • Dijadikan campuran untuk salad
  • Dipanggang
  • Sebagai tambahan dalam oatmeal atau granola
  • Dijadikan minuman.

Efek samping kesemek

Sebagian orang bisa mengonsumsi buah kesemek tanpa merasakan efek samping tertentu.

Kendati begitu, bagi Anda yang belum pernah mencoba buah ini, alangkah lebih baik jika mengetahui lebih dulu beberapa efek samping buah kesemek, yaitu:

1. Alergi

Reaksi alergi karena mengonsumsi buah kesemek bisa dikatakan jarang terjadi, tetapi bukan berarti tidak ada.

Salah satu bentuk alergi yang muncul setelah memakan buah kesemek adalah sakit perut atau mual.

Hal tersebut juga didukung oleh sejumlah laporan yang menunjukkan adanya hubungan antara alergi lateks dan potensi reaksi alergi terhadap buah kesemek.

2. Obtruksi lambung

Dalam jurnal Gastroenterology & Hepatology (2012) dijelaskan, bezoar adalah kumpulan bahan yang berbentuk padat dan sulit untuk dicerna oleh tubuh.

Terjadinya bezoar dapat menyebabkan adanya obstruksi lambung, kondisi ketika usus mengalami penyumbatan, baik pada usus besar atau usus halus.

Salah satu sub-tipe bezoar yang dapat terjadi akibat mengonsumsi terlalu banyak buah kesemek adalah diospyrobezoar.

Menurut jurnal Diospyrobezoar as a Cause of Small Bowel Obstruction (2012), diospyrobezoar dapat terjadi karena kandungan tanin dan serat pada buah kesemek tidak dapat dicerna setelah berinteraksi dengan asam encer di dalam lambung.

Kendati demikian, efek samping diospyrobezoar karena mengonsumsi buah kesemek masih jarang ditemukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kapan Waktu yang Tepat Calon Karyawan Bertanya soal Gaji?

Kapan Waktu yang Tepat Calon Karyawan Bertanya soal Gaji?

Tren
Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70? Berikut Jadwal, Cara Daftar, Syaratnya

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70? Berikut Jadwal, Cara Daftar, Syaratnya

Tren
Menko PMK Sebut Judi Online Bahaya, tapi Korbannya Akan Diberi Bansos

Menko PMK Sebut Judi Online Bahaya, tapi Korbannya Akan Diberi Bansos

Tren
KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation, Cek Tarifnya

KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation, Cek Tarifnya

Tren
Jemaah Haji Indonesia Berangkat ke Arafah untuk Wukuf, Ini Alur Perjalanannya

Jemaah Haji Indonesia Berangkat ke Arafah untuk Wukuf, Ini Alur Perjalanannya

Tren
Cara Mengubah Kalimat dengan Format Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil di Google Docs

Cara Mengubah Kalimat dengan Format Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil di Google Docs

Tren
Lolos SNBT 2024, Ini UKT Kedokteran UGM, Unair, Unpad, Undip, dan UNS

Lolos SNBT 2024, Ini UKT Kedokteran UGM, Unair, Unpad, Undip, dan UNS

Tren
Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN 2024, Klik kip-kuliah.kemdikbud.go.id

Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN 2024, Klik kip-kuliah.kemdikbud.go.id

Tren
Cara Cek Lokasi Faskes dan Kantor BPJS Kesehatan Terdekat secara Online

Cara Cek Lokasi Faskes dan Kantor BPJS Kesehatan Terdekat secara Online

Tren
Ramai soal Video WNA Sebut IKN 'Ibukota Koruptor Nepotisme', Jubir OIKN: Bukan di Wilayah IKN

Ramai soal Video WNA Sebut IKN "Ibukota Koruptor Nepotisme", Jubir OIKN: Bukan di Wilayah IKN

Tren
Pos Indonesia Investasi Robot untuk Efisiensi Gaji, Ekonom: Perlu Analisis Lagi

Pos Indonesia Investasi Robot untuk Efisiensi Gaji, Ekonom: Perlu Analisis Lagi

Tren
Jawaban Anies soal Isu Duet dengan Kaesang, Mengaku Ingin Fokus ke Koalisi

Jawaban Anies soal Isu Duet dengan Kaesang, Mengaku Ingin Fokus ke Koalisi

Tren
Denmark Tarik Peredaran Mi Samyang karena Terlalu Pedas, Bagaimana dengan Indonesia?

Denmark Tarik Peredaran Mi Samyang karena Terlalu Pedas, Bagaimana dengan Indonesia?

Tren
Lolos SNBT 2024, Apakah Boleh Tidak Diambil? Ini Penjelasannya

Lolos SNBT 2024, Apakah Boleh Tidak Diambil? Ini Penjelasannya

Tren
Daftar PTN yang Menerima KIP Kuliah Jalur Mandiri, Biaya Studi Bisa Gratis

Daftar PTN yang Menerima KIP Kuliah Jalur Mandiri, Biaya Studi Bisa Gratis

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com