Dengan landasan pacu seluas 3.300 meter dan lebar 45 meter, Bandara Dhoho mampu menjadi tempat pendaratan pesawat-pesawat berbadan lebar, seperti Boeing 777 dan Airbus A330.
Jalur perpindahan pesawat membentang sepanjang 306 meter x 32 meter serta 438 meter x 32 meter. Adapun luas gedung terminalnya, mencapai 18.224 meter persegi.
Baca juga: Ratusan Motor Terparkir Tahunan di Bandara Bali, Adakah Keringanan Tarif Parkir?
Dilansir dari Kompas.id, Staf Khusus Menhub Bidang SDM dan Kehumasan Adita Irawati mengatakan bahwa maskapai Super Air Jet dikonfirmasi akan memulai penerbangan perdana di Bandara Dhoho.
"Pihak yang sudah mengonfirmasi adalah Super Air Jet (Lion Group). (Pihak) lain-lain tengah berproses mengatur penerbangan dari aspek ketersediaan pesawat maupun komersial," kata Adita.
Sementara itu, Corporate Communications Strategic of Lion Group Danang Mandala Prihantoro memastikan, Lion Group telah bersiap melakukan uji terbang tahap awal.
Evaluasi akan dilakukan untuk menilai aspek-aspek krusial, seperti kecepatan layanan, ketepatan waktu, serta efisiensi penggunaan infrastruktur bandara.
Selain itu, alur pergerakan penumpang, pemeriksaan keamanan, prosedur check in, dan pelayanan di area terminal juga dipantau.
"Aspek kenyamanan dan keamanan penumpang menjadi perhatian utama dalam pengembangan alur pergerakan di Bandara Dhoho,” kata dia.
Baca juga: 5 Negara di Dunia yang Tidak Memiliki Bandara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.