Meski begitu, belum diketahui apakah pelaku menembak asal-asalan atau sengaja mengarahkan laras senpinya ke remaja tersebut.
Kepolisian menduga, senpi yang digunakan oleh penembak misterius yang menewaskan Harun adalah pistol berjenis Glock 42.
"Diduga dari hasil labfor itu pelakunya menggunakan Glock 42," ujar Dedi dilansir dari Kompas.com (8/7/2019).
Selain itu, menurut saksi kunci, pelaku menyimpan senpi tersebut di balik pakaiannya.
Baca juga: Daftar Polisi dalam Kasus Sambo yang Kembali Dapat Jabatan Usai Dibuang ke Yanma Polri
Lebih lanjut, berdasarkan perkembangan terbaru, polisi mengatakan ada sembilan orang tewas di tiga lokasi berbeda dalam insiden kerusuhan pada 21-22 Mei 2019, termasuk Harun Al Rasyid.
Lima korban tewas ditemukan di Petamburan, Jakarta Barat, yakni Bachtiar Alamsyah, Abdul Azis, M Rehan Fajari, Widianto Rizki Ramadhan, dan Farhan Syafero.
Korban lain meliputi Adam Noorian dan Sandro yang tewas di Jatibaru, Jakarta Pusat, dan Harun Al Rasyid yang ditemukan di daerah Slipi, Jakarta Barat.
Sementara itu, untuk korban Muhammad Reza, polisi belum mengetahui lokasi tewasnya.
Baca juga: Visi Misi Lengkap Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024
(Sumber: Kompas.com/Ardito Ramadhan, Devina Halim | Editor: Fabian Januarius Kuwado, Diamanty Meiliana)