KPU Umumkan Nomor Urut Capres-Cawapres Pukul 19.00 WIB

KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal mengumumkan nomor urut pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada selasa (14/11/2023).

Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Idham Holik memastikan tidak akan mengundur jadwal agenda tersebut.

"Diumumkan pada 14 November 2023 jam 19.00 WIB," ujarnya, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (13/11/2023).

Idham mengatakan, pengumuman nomor urut capres-cawapres itu akan disiarkan di TV Pool KPU dan saluran channel YouTube KPU.

Nomor urut bakal diundi

Idham mengatakan, pengundian nomor urut capres cawapres mengacu pada Pasal 235 ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.

Disebutkan dalam pasal tersebut bahwa penetapan nomor urut pasangan capres cawapres dilakukan melalui undian dalam rapat pleno KPU terbuka.

“Penetapan pasangan capres-cawapres diatur dalam Lampiran I Peraturan KPU Nomor 19 Tahun 2023 yaitu pada 13 November 2023,” tuturnya, dilansir dari Kompas.com, Minggu (12/11/2023),

Nantinya, rapat akan dihadiri oleh semua pasangan calon satu hari setelah daftar capres dan cawapres ditetapkan pada Senin (13/11/2023).

Pengundian nomor urut itu akan mengundang para pasangan yang telah terdaftar dan terverifikasi.

Idham memastikan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu (DKPP) akan diundang.

Baca juga: LINK Live Pendaftaran Capres-Cawapres Prabowo-Gibran ke KPU

Capres-cawapres yang terdaftar

Idham mengatakan, terdapat tiga pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden.

Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD diusung PDI-P dan PPP dan telah mendaftarkan diri ke KPU pada 19 Oktober 2023.

Sementara pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar diusung oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) telah mendaftarkan diri ke KPU di hari yang sama. KPP terdiri dari Partai Nasdem, PKS, dan PKB.

Sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka telah mendaftar ke KPU pada 25 Oktober lalu.

Mereka diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, dan Demokrat.