Penumpang Keluhkan Kursi Kereta Eksekutif yang Terlalu Mepet Dinding Gerbong, Ini Kata KAI

KOMPAS.com - Media sosial Instagram diramaikan dengan video kursi kereta api kelas eksekutif yang disebut mentok dengkul karena terlalu mepet dengan dinding gerbong.

Kondisi ini merujuk pada ruang kaki yang terbatas di kursi paling depan karena berhadapan langsung dengan dinding gerbong.

Hal tersebut diutarakan salah satu warganet melalui unggahan video di akun @basupangestu pada Minggu (17/9/2023).

Ia meminta penumpang agar berhati-hati memilih kursi kereta eksekutif.

Dalam video, pengunggah menunjukkan bahwa kakinya tidak bisa selonjoran secara penuh saat duduk di baris paling depan.

"HATI-HATI PILIH KURSI EKSEKUTIF . Fyi: mentok dengkul," tulis pengunggah.

Baca juga: KAI Ungkap Cara Dapatkan Tiket Kereta Murah untuk Natal dan Tahun Baru

Respons warganet

Warganet yang melihat video @basupangestu ramai-ramai memberikan komentar mereka.

Akun @paklurah81 mengeluhkan bahwa duduk di kursi kereta eksekutif paling depan terasa tidak enak karena langsung menghadap dinding.

Sementara itu, akun @andriagusta82 juga pernah merasakan hal yang sama ketika duduk di posisi tersebut.

"Pernah gini pas naik bangunkarta, gak nyaman, gak bisa tidur, untung cuma dari semarang ke jakarta," ujarnya.

"Aku nih kaya gitu pas kmrn pulang dari Jogja ke Bekasi... Mau kesel tapi gimana yaa," kata warganet lainnya.

Baca juga: 14 Universitas Ini Bisa Dapat Diskon Tiket Kereta dari KAI, Berikut Cara dan Syaratnya

Tanggapan KAI

PT Kereta Api Indonesia (KAI) buka suara perihal kursi kereta eksekutif yang disebut mentok dengkul oleh penumpang.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan bahwa narasi mentok dengkul sebagaimana diutarakan pengunggah merupakan hal yang kurang tepat.

KAI menyampaikan, leg room atau ruang kaki pada kursi kereta eksekutif paling depan masih cukup luas.

"Sehingga penumpang masih nyaman duduk di kursi tersebut," ujar Joni kepada Kompas.com, Sabtu (11/11/2023).