KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang memuat program studi (prodi) S2 Ilmu Hitam di Universitas Terbuka (UT), ramai di media sosial.
Unggahan tersebut dibuat oleh akun media sosial X (dulu Twitter) @convomfs, Rabu (25/10/2023) pagi.
Tampak dalam unggahan, daftar lima prodi baru jenjang sarjana dan magister yang akan dibuka di Universitas Terbuka.
Namun, keterangan prodi baru S2 Ilmu Hitam tampak mencuri perhatian karena tidak umum di Indonesia.
"Kaya ada yang aneh tapi apa," tulis pengunggah.
Secara berurutan, prodi baru yang akan diselenggarakan di UT, antara lain:
Hingga Jumat (27/10/2023), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 1 juta kali, disukai 20.000 pengguna, dan diunggah ulang oleh lebih dari 3.000 warganet.
Lantas, benarkah UT akan membuka prodi S2 Ilmu Hitam?
Baca juga: University of Exeter Buka Prodi Ilmu Sihir dan Ilmu Gaib, Simak Mata Kuliah dan Prospek Kariernya
Saat dikonfirmasi, Direktur Universitas Terbuka Layanan Luar Negeri Pardamean Daulay mengaku baru mengetahui keterangan S2 Ilmu Hitam seperti yang beredar di media sosial.
Dia mengatakan, tidak mengetahui kapan dan di mana foto dengan keterangan prodi baru di UT tersebut diambil.
Kendati demikian, Pardamean membenarkan bahwa pihaknya akan membuka sejumlah prodi baru.
Namun, program studi S2 Ilmu Hitam seperti yang tercantum dalam unggahan media sosial tersebut tidak termasuk di dalamnya.
Menurut Pardamean, keterangan S2 Ilmu Hitam merupakan salah ketik. Seharusnya, tulisan mencantumkan prodi S2 Ilmu Hukum.
"Iya benar, UT mau buka prodi baru. Tetapi yang nomor tiga itu salah ketik, yang benar Prodi S2 Ilmu Hukum," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (26/10/2023).
Dia juga tidak menerangkan kapan program studi baru di Universitas Terbuka mulai dibuka dan menerima mahasiswa.
Baca juga: Pendaftaran Universitas Terbuka 2023: Jurusan, Jadwal, dan Cara Daftarnya