Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batik Air Kena Teguran Keras Usai Lampu dan AC Pesawat Makassar-Jakarta Mati

Kompas.com - 15/09/2023, 16:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberi teguran keras ke maskapai Batik Air usai insiden lampu dan AC pesawat mati.

Insiden tersebut terjadi pada penerbangan Batik Air ID 6293 rute Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (7/9/2023).

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub M Kristi Endah menyayangkan matinya lampu dan AC pada Batik Air ID 6293.

Ia mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika proses penurunan penumpang setelah tiba di Bandara Soekarno-Hatta.

"Kami menegaskan bahwa keselamatan dan keamanan penerbangan seluruh penumpang serta awak pesawat adalah prioritas utama," kata Kristi dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Jumat (15/9/2023).

"Untuk itu selaku regulator kami telah memberikan teguran keras kepada Batik Air dan secara paralel melakukan investigasi atas kejadian tersebut," sambungnya.

Baca juga: Penjelasan Batik Air soal Penumpang Pecahkan Jendela di Penerbangan Jakarta-Gorontalo

Poin-poin teguran Kemenhub ke Batik Air

Kristi mengungkapkan, penumpang mengalami ketidaknyamanan akibat matinya AC dan lampu pada Batik Air ID 6293.

"Kami memahami kekhawatiran dan ketidaknyamanan penumpang akibat padamnya lampu dan AC yang tidak berfungsi," katanya.

Dalam teguran yang diberikan ke Batik Air, Kemenhub memberikan sejumlah poin, yakni:

  • Menyampaikan langkah-langkah penanganan keluhan penumpang yang dilakukan oleh PT Batik Air dan langkah-langkah perbaikan dengan melakukan root cause analysis guna menemukan penyebab masalah tersebut kepada Ditjen Perhubungan Udara.
  • Meningkatkan kapabilitas komunikasi pada personel terkait dengan kegiatan penerbangan penumpang dan unit kerja terkait di Bandar Udara.
  • Meningkatkan kesiapan personel, prosedur, dan fasilitas dalam pelaksanaan kegiatan penerbangan.

Baca juga: Penjelasan Batik Air soal Mesin Pesawat Berasap Bikin Panik Penumpang

Kronologi lampu dan AC Batik Air ID 6293 mati

Lebih lanjut, Kristi menjelaskan kronologi matinya lampu dan AC pada penerbangan Batik Air rute Makassar-Jakarta, Kamis (7/9/2023).

Peristiwa bermula ketika terjadi kendala operasional saat proses menurunkan (disembark) penumpang di Bandara Soekarno-Hatta.

"Sesuai laporan adalah pada 7 September 2023, pesawat PK-LAT Airbus A320 Batik Air melakukan penerbangan BTK 6293 dari Makassar menuju Jakarta," jelas Kristi.

"Proses penerbangan berjalan normal," sambungnya.

Meski begitu, beberapa saat setelahnya, Ground Power Unit (GPU) pada pesawat tidak berfungsi.

GPU adalah peralatan pendukung pesawat ketika di darat yang berfungsi sebagai alat penyuplai kelistrikan pesawat telah disiapkan sesuai dengan kebutuhan pesawat.

Halaman:

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Catat, 11 Ruas Tol Ini Bisa Diakses Gratis pada Libur Nataru 2023

Catat, 11 Ruas Tol Ini Bisa Diakses Gratis pada Libur Nataru 2023

Tren
Bisakah Perpanjang STNK Tanpa KTP Pemilik Sebelumnya?

Bisakah Perpanjang STNK Tanpa KTP Pemilik Sebelumnya?

Tren
Apakah Istri Tentara Wajib Ikut Persit? Ini Penjelasan Kapuspen

Apakah Istri Tentara Wajib Ikut Persit? Ini Penjelasan Kapuspen

Tren
Bisakah Susu Meredakan Rasa Pedas? Ini Penjelasan Dokter

Bisakah Susu Meredakan Rasa Pedas? Ini Penjelasan Dokter

Tren
PT KAI Wisata Buka Lowongan Kerja Posisi 'Train Attendant', Terbuka untuk Lulusan SMA

PT KAI Wisata Buka Lowongan Kerja Posisi "Train Attendant", Terbuka untuk Lulusan SMA

Tren
Ramai-ramai Tolak Usulan Gubernur DKJ Ditunjuk oleh Presiden

Ramai-ramai Tolak Usulan Gubernur DKJ Ditunjuk oleh Presiden

Tren
Kisah Mahmoud Darwish, Penyair Palestina yang Jatuh Cinta pada Perempuan Yahudi

Kisah Mahmoud Darwish, Penyair Palestina yang Jatuh Cinta pada Perempuan Yahudi

Tren
Profil dan Harta Kekayaan Ridwan Mansyur, Hakim MK yang Dilantik Hari Ini

Profil dan Harta Kekayaan Ridwan Mansyur, Hakim MK yang Dilantik Hari Ini

Tren
Mengenang Yayu Unru, Aktor Legendaris Indonesia yang Meninggal akibat Serangan Jantung

Mengenang Yayu Unru, Aktor Legendaris Indonesia yang Meninggal akibat Serangan Jantung

Tren
4 Rumah yang Berpotensi Tersambar Petir Saat Hujan, Bagaimana Cara Mencegahnya?

4 Rumah yang Berpotensi Tersambar Petir Saat Hujan, Bagaimana Cara Mencegahnya?

Tren
6 Temuan Ilmiah Paling Menakjubkan Sepanjang 2023, Apa Saja?

6 Temuan Ilmiah Paling Menakjubkan Sepanjang 2023, Apa Saja?

Tren
Batu Akik dari Telur Dinosaurus 60 Juta Tahun Ditemukan di Inggris

Batu Akik dari Telur Dinosaurus 60 Juta Tahun Ditemukan di Inggris

Tren
5 Efek Samping Terlalu Sering Minum Air Panas, Apa Saja?

5 Efek Samping Terlalu Sering Minum Air Panas, Apa Saja?

Tren
Perjalanan Kasus Siswa SD di Bekasi Meninggal Usai Di-'sliding' Teman dan Kaki Diamputasi

Perjalanan Kasus Siswa SD di Bekasi Meninggal Usai Di-"sliding" Teman dan Kaki Diamputasi

Tren
Berkaca dari Kasus Siswa SD Bekasi yang Di-'sliding' dan Kakinya Diamputasi, Ini Penyebab dan Gejala Kanker Tulang

Berkaca dari Kasus Siswa SD Bekasi yang Di-"sliding" dan Kakinya Diamputasi, Ini Penyebab dan Gejala Kanker Tulang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com