Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Musim Hujan 2023 di Indonesia Menurut BMKG, Kapan Waktunya?

Kompas.com - 12/09/2023, 08:15 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

"Kami berharap informasi prakiraan musim hujan 2023/2024 ini dapat dijadikan sebagai acuan pemerintah daerah dan sektor terkait untuk menyusun rencana aksi dini (early action)," ujar Dwikorita.

"Dalam rangka menekan kerugian yang dapat ditimbulkan adanya bencana hidrometeorologi," sambungnya.

Baca juga: BMKG Sampaikan Musim Hujan Akan Mundur, Kapan Waktunya?

Wilayah yang alami musim hujan September-Desember 2023

Di sisi lain, Plt Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan menjelaskan bahwa musim hujan 2023/2023 diperkirakan berlangsung normal di 566 ZOM atau 80,9 persen.

Tetapi, tidak menutup kemungkinan curah hujan berlangsung di atas normal atau lebih tinggi dari reata-rata atau di bawah normal.

"Wilayah-wilayah yang diprediksi mengalami musim hujan dengan sifat di bawah normal mencakup sebagian kecil Sumatera Utara, Lampung bagian selatan, sebagian kecil Banten, sebagian kecil Jawa Barat," jelas Sena.

"Jawa Tengah bagian timur, Jawa Timur bagian selatan, sebagian Kalimantan Barat, sebagian Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah bagian utara, Papua Barat bagian selatan, dan Papua bagian barat," sambungnya.

Sedangkan, wilayah yang sifat musim hujannya di atas normal adalah Aceh bagian selatan, Sumatera Utara bagian utara, Riau bagian utara, Sumatera Barat bagian selatan.

Wilayah lain yang mengalami hal yang sama, yakni Jambi bagian utara, Bengkulu bagian utara, Sumatera Selatan bagian barat, Banten bagian selatan, Sulawesi Tengah bagian selatan, dan Sulawesi Tenggara bagian selatan.

Baca juga: Ramai soal Hujan Abu Tipis di Yogyakarta, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Wilayah yang masuk musim hujan September-Desember 2023

Ardhasena juga merinci daftar wilayah di Indonesia yang masuk musim hujan mulai September sampai Desember 2023.

Dilansir dari Kompas.com, Minggu (10/9/2023), simak rinciannya berikut ini:

1. September

  • Sumatera Barat
  • Riau bagian selatan.

2. Oktober

  • Jambi
  • Sumatera Selatan bagian utara
  • Jawa Tengah bagian selatan
  • Sebagian wilayah Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah bagian barat
  • Sebagian besar Kalimantan Timur.

3. November

  • Sumatera Selatan
  • Lampung
  • Sebagian besar Banten
  • Jakarta
  • Jawa Barat
  • Sebagian besar Jawa Tengah
  • Sebagian Jawa Timur
  • Bali
  • Sebagian kecil NTB
  • Sebagian kecil NTT
  • Sulawesi Utara
  • Gorontalo
  • Sebagian Sulawesi Tengah
  • Sebagian besar Sulawesi Selatan
  • Maluku Utara bagian utara
  • Papua Selatan bagian selatan.

4. Desember

  • Jawa Timur bagian utara
  • Sebagian wilayah NTB
  • Sebagian NTT
  • Sebagian besar
  • Sulawesi Tenggara
  • Sebagian Maluku.

 Baca juga: Kapan Awal Musim Hujan di Indonesia?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kapan Waktu yang Tepat Calon Karyawan Bertanya soal Gaji?

Kapan Waktu yang Tepat Calon Karyawan Bertanya soal Gaji?

Tren
Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70? Berikut Jadwal, Cara Daftar, Syaratnya

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70? Berikut Jadwal, Cara Daftar, Syaratnya

Tren
Menko PMK Sebut Judi Online Bahaya, tapi Korbannya Akan Diberi Bansos

Menko PMK Sebut Judi Online Bahaya, tapi Korbannya Akan Diberi Bansos

Tren
KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation, Cek Tarifnya

KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation, Cek Tarifnya

Tren
Jemaah Haji Indonesia Berangkat ke Arafah untuk Wukuf, Ini Alur Perjalanannya

Jemaah Haji Indonesia Berangkat ke Arafah untuk Wukuf, Ini Alur Perjalanannya

Tren
Cara Mengubah Kalimat dengan Format Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil di Google Docs

Cara Mengubah Kalimat dengan Format Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil di Google Docs

Tren
Lolos SNBT 2024, Ini UKT Kedokteran UGM, Unair, Unpad, Undip, dan UNS

Lolos SNBT 2024, Ini UKT Kedokteran UGM, Unair, Unpad, Undip, dan UNS

Tren
Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN 2024, Klik kip-kuliah.kemdikbud.go.id

Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN 2024, Klik kip-kuliah.kemdikbud.go.id

Tren
Cara Cek Lokasi Faskes dan Kantor BPJS Kesehatan Terdekat secara Online

Cara Cek Lokasi Faskes dan Kantor BPJS Kesehatan Terdekat secara Online

Tren
Ramai soal Video WNA Sebut IKN 'Ibukota Koruptor Nepotisme', Jubir OIKN: Bukan di Wilayah IKN

Ramai soal Video WNA Sebut IKN "Ibukota Koruptor Nepotisme", Jubir OIKN: Bukan di Wilayah IKN

Tren
Pos Indonesia Investasi Robot untuk Efisiensi Gaji, Ekonom: Perlu Analisis Lagi

Pos Indonesia Investasi Robot untuk Efisiensi Gaji, Ekonom: Perlu Analisis Lagi

Tren
Jawaban Anies soal Isu Duet dengan Kaesang, Mengaku Ingin Fokus ke Koalisi

Jawaban Anies soal Isu Duet dengan Kaesang, Mengaku Ingin Fokus ke Koalisi

Tren
Denmark Tarik Peredaran Mi Samyang karena Terlalu Pedas, Bagaimana dengan Indonesia?

Denmark Tarik Peredaran Mi Samyang karena Terlalu Pedas, Bagaimana dengan Indonesia?

Tren
Lolos SNBT 2024, Apakah Boleh Tidak Diambil? Ini Penjelasannya

Lolos SNBT 2024, Apakah Boleh Tidak Diambil? Ini Penjelasannya

Tren
Daftar PTN yang Menerima KIP Kuliah Jalur Mandiri, Biaya Studi Bisa Gratis

Daftar PTN yang Menerima KIP Kuliah Jalur Mandiri, Biaya Studi Bisa Gratis

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com