Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Manfaat dan Efek Samping Durian, Potensi Risiko Kanker Turun tetapi Tekanan Darah Naik

Kompas.com - 22/08/2023, 17:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Durian kaya akan nutrisi yang menawarkan sederet manfaat bagi kesehatan selain juga terkenal memiliki aroma menyengat. 

Namun mengonsumsi buah ini terlalu banyak juga berpotensi membawa efek samping kurang menyenangkan bagi tubuh.

Dilansir dari Healthline, semua bagian tanaman durian, seperti buah, daun, kulit, dan akar telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai penyakit.

Menjadi salah satu buah paling bernutrisi, satu cangkir atau setara 243 gram buah durian mengandung:

  • Kalori: 357 kkal
  • Lemak: 13 gram
  • Karbohidrat: 66 gram
  • Serat: 9 gram serat
  • Protein: 4 gram.

Daging dengan warna cenderung kuning ini pun mengandung sejumlah zat bermanfaat, seperti vitamin, tiramin, mangan, kalium, magnesium, folat, tembaga, dan riboflavin.

Lantas, apa manfaat dan efek samping durian?

Baca juga: 6 Efek Samping Pisang jika Dikonsumsi Terlalu Banyak, Apa Saja?


Manfaat durian

Buah durian turut dilengkapi senyawa tumbuhan menyehatkan, termasuk antosianin, karotenoid, polifenol, dan flavonoid.

Senyawa tumbuhan tersebut berguna sebagai antioksidan untuk menghempas radikal bebas penyebab kerusakan sel tubuh.

Beberapa manfaat durian untuk kesehatan pun telah terbukti menurut penelitian ilmiah, di antaranya:

1. Mengurangi risiko kanker

Terlalu banyak radikal bebas akan menyebabkan tubuh terkena stres oksidatif, yang merusak sel-sel tubuh.

Lambat laun, kerusakan sel dapat berujung pada penyakit kronis, termasuk kanker.

Kandungan antioksidan dalam durian sendiri dapat menetralkan radikal bebas pemicu pertumbuhan sel abnormal dan ganas atau kanker.

Bahkan, berdasarkan satu penelitian tabung reaksi, ekstrak durian membantu mencegah penyebaran sel kanker payudara.

2. Mencegah penyakit jantung

Beberapa senyawa yang terkandung dalam durian dapat membantu mengurangi kadar kolesterol.

Penurunan kolesterol berimbas pada penurunan risiko aterosklerosis, yakni kondisi saat plak kolesterol tertimbun di dinding arteri sehingga menghalangi aliran darah.

Jika aliran darah lancar, maka jantung dapat melakukan tugasnya untuk memompa dengan baik, serta menurunkan risiko terkena gangguan atau penyakit.

Baca juga: Efek Samping Salak, Sehatkan Jantung tapi Bisa Picu Masalah Pencernaan

 

3. Memperbaiki suasana hati

Konsumsi durian membantu memperbaiki suasana hati.Unsplash/Jamie Brown Konsumsi durian membantu memperbaiki suasana hati.

Dilansir dari Kompas.com, manfaat durian untuk kesehatan juga termasuk menunjang kesehatan mental dengan memperbaiki suasana hati.

Makan durian dapat membuat seseorang lebih bahagia lantaran mengandung asam amino triptofan yang bisa diubah menjadi seretonin.

Zat ini membantu memberikan perasaan bahagia dan rileks, sehingga suasana hati cenderung membaik setelah mengonsumsi durian.

4. Menjaga kesehatan kulit

Buah durian mengandung vitamin C dalam jumlah melimpah. Menurut Healthline, mengonsumsi 243 gram buah ini telah mencukup 80 persen kebutuhan vitamin C harian.

Vitamin C juga memiliki sifat antioksidan yang penting untuk melawan radikal bebas, sehingga membantu mencegah penyakit kronis seperti kanker kulit.

Bukan hanya itu, sifat antioksidan ini turut menjaga kulit dari paparan asap rokok, polusi, dan sinar ultraviolet.

5. Menyehatkan pencernaan

Manfaat durian selanjutnya adalah menyehatkan pencernaan berkat sifatnya sebagai prebiotik yang memberi makan bakteri asam laktat.

Bakteri tersebut hidup di dalam saluran pencernaan manusia dan berperan menjaga keseimbangan flora usus.

Kehidupan mikrobioma usus yang seimbang pun membantu saluran pencernaan menjadi lebih lancar dan sehat.

Baca juga: Semangka Punya Sejumlah Efek Samping, Berapa Batas Aman Konsumsinya?

Efek samping durian

Ilustrasi durianUnsplash Ilustrasi durian

Selain bau yang cukup mengganggu bagi sebagian orang, mengonsumsi durian terlalu banyak disebut dapat meningkatkan tekanan darah.

Bukan hanya potensi tekanan darah naik, mengonsumsi durian terlalu banyak juga membawa efek samping lain, termasuk:

1. Tekanan darah naik

Dikutip dari Kompas.com, anggapan durian memicu darah tinggi tak lepas dari buahnya yang masuk dalam golongan "panas", sehingga bisa meningkatkan suhu tubuh dan tekanan darah.

Namun, anggapan tersebut berhasil dipatahkan melalui penelitian ilmiah dan ahli.

Menurut studi dari Universiti Kebangsaan Malaysia, orang sehat yang makan durian kurang dari 250 gram, memiliki tekanan darah yang tetap atau sama.

Sebaliknya, jika orang makan durian sampai lebih dari 500 gram, tekanan darahnya akan sedikit naik selang setengah sampai dua jam konsumsi.

Menurut ahli, lonjakan tekanan darah setelah makan durian sebenarnya tidak terlalu signifikan lantaran kandungan kaliumnya tinggi.

Bukan buah "panas", kenaikan tekanan darah usai makan durian berlebihan kemungkinan disebabkan kandungan gula yang tinggi.

Efek samping ini juga dapat dicegah dengan tidak mengonsumsi durian dalam jumlah terlalu banyak.

Baca juga: 4 Efek Samping Lidah Buaya untuk Wajah, Kenali Cara Tepat Menggunakannya!

2. Gula darah naik

Menurut Raffles Medical Group, durian adalah buah kaya akan gula meski cenderung tidak terasa manis.

Tiga biji durian dapat mengandung antara 20-30 gram gula atau karbohidrat sederhana. Jumlah ini setara dengan kandungan gula dalam semangkuk nasi putih.

Oleh karena itu, orang dengan masalah gula darah atau diabetes perlu membatasi konsumsi buah tropikal ini.

3. Kadar alkohol dalam darah meningkat

Durian berpotensi berbahaya jika dikombinasikan dengan alkohol, seperti menurut penelitian pada 2014.

Para peneliti percaya, senyawa seperti belerang pada durian dapat mencegah enzim tertentu pemecah alkohol, sehingga kadar alkohol dalam darah meningkat.

Kondisi itu dapat menyebabkan beberapa gejala, seperti mual, muntah, dan jantung berdebar-debar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com