Dalam acara yang baru pertama kali dihadirinya itu, Gibran tidak datang seorang diri. Dia mengajak anak sulungnya, Jan Ethes yang berpenampilan bak TNI Angkatan Darat (AD).
Baca juga: Siapa Panda Nababan yang Minta Gibran Duduk di Sebelahnya Usai Sebut Anak Ingusan?
Pawai Pembangunan Solo digelar di sepanjang Jalan Slamet Riyadi.
Tema pawai tersebut adalah 17 titik prirotas pembangunan di Kota Solo. Tema itu dipilih agar masyarakat mengetahui 17 prioritas pembangunan di Kota Solo.
"Biar masyarakat tahu bahwa pembangunan satu per satu di Kota Solo sudah terealisasi," ucap Gibran.
Menurutnya, pembangunan Kota Solo memiliki dampak positif bagi perekonomian di kalangan masyarakat. Bukti nyatanya adalah pembangunan Masjid Syeikh Zayed dan Museum Lokananta.
Dikutip dari Kompas.com, Sabtu (18/9/2023), 17 titik priritas pembangunan yang ditampilkan pada pawai tersebut, yaitu:
Baca juga: Kata Gibran Usai Didorong Relawannya untuk Jadi Cawapres pada Pemilu 2024
Pawai tersebut diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai instansi. Mereka membawa mobil hias dan alutsista. Terdapat juga beberapa peserta yang berjalan kaki.
Sebelumnya, pawai dalam rangka HUT ke-78 RI juga pernah digelar. Namun, bagi Gibran, pawai ini adalah pawai pertama yang dihadirinya.
Pada 2021, pawai tersebut sempat ditiadakan karena pandemi Covid-19. Lalu, pada 2022, Gibran berhalangan hadir karena dirinya terpapar Covid-19 sehingga harus menjalani isolasi.
(Sumber: Kompas.com/Fristin Intan Sulistyowati, Muhamad Syahrial | Editor: Dita Angga Rusiana, Muhamad Syahrial).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.