Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

India Pernah Gelar Kompetisi Kentut, Gagal karena Hanya Ada 3 Peserta

Kompas.com - 14/08/2023, 19:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kentut atau buang angin sangat jarang dilakukan di tempat terbuka maupun ruangan yang penuh dengan orang.

Namun, hal itu tidak berlaku di India yang justru menyelenggarakan kompetisi bernama "WTF-What The Fart".

Kompetisi unik tersebut ramai menjadi perbincangan setelah diunggah di media sosial Twitter oleh akun ini, Minggu (13/8/2023) petang.

Tampak dalam video, para peserta kompetisi diberi dua pengeras suara yang disematkan di sekitar pantat agar suara kentut dapat terdengar.

Video bernarasi, kompetisi ini mencari pemenang yang memiliki suara kentut "paling merdu" dan panjang.

"Masuk ke olahraga bidang apa ya?" tulis pengunggah.

Hingga Senin (14/8/2023) siang, twit soal kompetisi kentut telah dilihat lebih dari 91.000 kali, dibagikan lebih dari 20 kali, dan disukai oleh lebih dari 140 pengguna.

Lantas, bagaimana jalannya kompetisi tak biasa di India tersebut?

Baca juga: Studi Ungkap Potensi Manfaat Kesehatan Mencium Bau Kentut, Apa Itu?


What The Fart, kompetisi kentut di India

Dilansir dari pemberitaan BBC (18/9/2019), What The Fart adalah sebuah kompetisi yang menyorot semua hal tentang kentut.

Digelar pada Minggu, 22 September 2019, pertandingan buang angin ini diselenggarakan di Kota Surat, negara bagian Gujarat, India.

Tidak hanya membuang gas di dalam tubuh, para peserta What The Fart akan diuji seberapa keras, panjang, serta "musikal atau merdu" suara kentut mereka.

Kompetisi unik tersebut merupakan ide dari penyanyi Yatin Sangoi dan rekannya Mul Sanghvi.

Menurut Sangoi, pemikiran ini bermula saat dirinya kentut di tengah menonton film bersama keluarganya.

Salah satu anggota keluarga pun tertawa dan mengatakan bahwa Sangoi akan menang jika ada kontes kentut.

"Saya ingin menormalkan proses kentut. Bahkan 20-25 tahun yang lalu, orang biasa kentut terang-terangan, tapi sekarang mereka sudah serba canggih dan menganggapnya jorok," ujarnya.

Dia menambahkan, dokter bahkan mengatakan bahwa buang angin adalah salah satu fungsi tubuh manusia yang paling sehat.

Kepada para peserta, Yatin Sangoi saat itu memberikan tips untuk menjadi "si paling kentut" terbaik di India.

Tips tersebut, antara lain banyak mengonsumsi kacang-kacangan, lobak mentah, dan kentang rebus untuk menghasilkan banyak tenaga kentut.

Baca juga: Lebih Sering Kentut dari Biasanya? Perhatikan, Bisa Tanda Gangguan Kesehatan

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Mengenal Gerakan Blockout 2024 dan Pengaruhnya pada Palestina

Mengenal Gerakan Blockout 2024 dan Pengaruhnya pada Palestina

Tren
Korea Utara Bangun 50.000 Rumah Gratis untuk Warga, Tanpa Iuran seperti Tapera

Korea Utara Bangun 50.000 Rumah Gratis untuk Warga, Tanpa Iuran seperti Tapera

Tren
Menggugat Moralitas: Fenomena Perselingkuhan di Kalangan ASN

Menggugat Moralitas: Fenomena Perselingkuhan di Kalangan ASN

Tren
5 Fakta Kasus Mobil Mewah Pakai Pelat Dinas Palsu DPR, Seret Pengacara Berinisial HI

5 Fakta Kasus Mobil Mewah Pakai Pelat Dinas Palsu DPR, Seret Pengacara Berinisial HI

Tren
Beli Elpiji Wajib Pakai KTP, Pertamina: Masyarakat yang Belum Daftar Masih Dilayani

Beli Elpiji Wajib Pakai KTP, Pertamina: Masyarakat yang Belum Daftar Masih Dilayani

Tren
Kata PBB, Uni Eropa, Hamas, dan Israel soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza

Kata PBB, Uni Eropa, Hamas, dan Israel soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza

Tren
Beda Kemenag dan MUI soal Ucapan Salam Lintas Agama

Beda Kemenag dan MUI soal Ucapan Salam Lintas Agama

Tren
Orang dengan Gangguan Kesehatan Ini Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa Muda

Orang dengan Gangguan Kesehatan Ini Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa Muda

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024, Asal-usul Kata Duit

[POPULER TREN] Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024, Asal-usul Kata Duit

Tren
Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Tren
Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Tren
Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tren
Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Tren
Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com