Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Binaragawan Bosnia Lakukan Siaran Langsung Saat Eksekusi Mantan Istrinya, Disaksikan Anak

Kompas.com - 13/08/2023, 17:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Tak hanya menghabisi nyawa mantan istri, Sulejmanovic juga merekam dua video yang menunjukkan aksinya membunuh dua orang lainnya di dua lokasi yang berbeda.

Korban diketahui meruapakan seorang pria dan putranya yang masih kecil.

Sulejmanovic juga melukai seorang petugas polisi, seorang pria, dan seorang wanita di berbagai lokasi di seluruh Gradacac selama menjadi buronan.

Baca juga: Kronologi Penembakan Salah Sasaran di AS, Korban Seorang WNI asal Semarang

Pelaku bunuh diri

Setelah melakukan tindak kriminal, Sulejmanovic akhirnya menghabisi nyawanya sendiri.

Polisi mengkonfirmasi bahwa pelaku telah bunuh diri setelah ditangkap.

Perdana Menteri Federasi Bosnia, Nermin Niksic juga memastikan Sulejmanovic telah tewas.

"Pembunuh itu pada akhirnya bunuh diri, tapi tidak ada yang bisa mengembalikan nyawa para korban," ujarnya, dikutip dari Daily Express.

Sulejmanovic adalah warga yang tinggal di kota Gradacac di timur laut Bosnia dan bekerja sebagai pelatih kebugaran.

Dia pernah menjadi anggota geng dan memiliki sederet tindak kriminal, seperti tindak kekerasan dan perdagangan narkoba.

Baca juga: Penembakan Massal di Tiga Wilayah, Perayaan Hari Kemerdekaan AS Berubah Jadi Kelabu

Pada 2013, Sulejmanovic pernah ditangkap sebagai anggota kelompok perdagangan narkoba besar bersama dengan 24 orang lainnya.

Setahun kemudian, ia kembali ditangkap saat mencoba menyelundupkan 806 kilogram ganja ke Kroasia.

Kemudian pada 2016, Sulejmanovic mendapat surat perintah internasional yang menyatakan dirinya didakwa melakukan kekerasan terhadap seorang petugas polisi.

Namun, belakangan Sulejmanovic dikenal sebagai binaragawan dan bekerja sebagai instruktur kebugaran. Bahkan, tahun lalu, ia menjadi juara pertama pada kompetisi binaraga di Praha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Nilai Tes Ulang Rekrutmen BUMN Lebih Rendah dari yang Pertama, Masih Berpeluang Lolos?

Nilai Tes Ulang Rekrutmen BUMN Lebih Rendah dari yang Pertama, Masih Berpeluang Lolos?

Tren
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1445 H Jatuh pada Senin 17 Juni 2024

Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1445 H Jatuh pada Senin 17 Juni 2024

Tren
Teka-teki Penguntitan Jampidsus yang Belum Terjawab dan Kemunculan Drone di Atas Gedung Kejagung

Teka-teki Penguntitan Jampidsus yang Belum Terjawab dan Kemunculan Drone di Atas Gedung Kejagung

Tren
Viral Video Sekuriti Plaza Indonesia Disebut Pukuli Anjing Penjaga, Ini Kata Pengelola dan Polisi

Viral Video Sekuriti Plaza Indonesia Disebut Pukuli Anjing Penjaga, Ini Kata Pengelola dan Polisi

Tren
Tiket KA Blambangan Ekspres Keberangkatan mulai 18 Juni 2024 Belum Bisa Dipesan, Ini Alasannya

Tiket KA Blambangan Ekspres Keberangkatan mulai 18 Juni 2024 Belum Bisa Dipesan, Ini Alasannya

Tren
Panglima Sebut TNI Bukan Lagi Dwifungsi tapi Multifungsi ABRI, Apa Itu?

Panglima Sebut TNI Bukan Lagi Dwifungsi tapi Multifungsi ABRI, Apa Itu?

Tren
Beredar Uang Rupiah dengan Cap Satria Piningit, Bolehkah untuk Bertransaksi?

Beredar Uang Rupiah dengan Cap Satria Piningit, Bolehkah untuk Bertransaksi?

Tren
Laporan BPK: BUMN Indofarma Terjerat Pinjol, Ada Indikasi 'Fraud'

Laporan BPK: BUMN Indofarma Terjerat Pinjol, Ada Indikasi "Fraud"

Tren
5 Perempuan Pertama di Dunia yang Menjadi Kepala Negara, Siapa Saja?

5 Perempuan Pertama di Dunia yang Menjadi Kepala Negara, Siapa Saja?

Tren
Bingungnya Keluarga Vina, Dulu Minim Saksi, Kini Banyak Bermunculan

Bingungnya Keluarga Vina, Dulu Minim Saksi, Kini Banyak Bermunculan

Tren
Profil Gudfan Arif, Bendahara Umum PBNU yang Bakal Pimpin Perusahaan Tambang NU

Profil Gudfan Arif, Bendahara Umum PBNU yang Bakal Pimpin Perusahaan Tambang NU

Tren
Media Asing Soroti Jejak Wanita Penjaga Hutan di Aceh, Pakai Keramahan untuk Cegah Deforestasi

Media Asing Soroti Jejak Wanita Penjaga Hutan di Aceh, Pakai Keramahan untuk Cegah Deforestasi

Tren
Sidang Isbat Idul Adha 2024: Link, Susunan Acara, dan Lokasi Pemantauan Hilal

Sidang Isbat Idul Adha 2024: Link, Susunan Acara, dan Lokasi Pemantauan Hilal

Tren
Arab Saudi Umumkan Idul Adha 16 Juni 2024, Indonesia Kapan?

Arab Saudi Umumkan Idul Adha 16 Juni 2024, Indonesia Kapan?

Tren
Cara Daftar Program Rehab BPJS Kesehatan, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Cara Daftar Program Rehab BPJS Kesehatan, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com