Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

4 Kasus Perselingkuhan yang Berujung Pembunuhan

Kompas.com - 03/08/2023, 23:00 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Alifia Putri Yudanti dan Ikko Anata

KOMPAS.com - Pepatah cinta itu buta ternyata tidak hanya berlaku untuk hal-hal yang membahagiakan. Ada beberapa kasus kejahatan yang berasal dari pihak ketiga.

Orang tersebut masuk ke hubungan asmara karena telah terlanjur cinta sehingga tak menghiraukan sekitarnya. Begitu pula dengan tokoh Bahrun yang terobsesi dengan Arin.

Dalam serial orisinal milik siniar Tinggal Nama bertajuk “KADAVER SERIES Ep.2 Cinta Harus Memiliki” dengan tautan dik.si/TNKadaverE2, dikisahkan Bahrun menggunakan berbagai cara agar ia bisa memiliki Arin yang saat itu sedang menjalin kasih dengan Conrad.

Tak hanya tokoh Bahrun, di dunia nyata, ada juga kisah hidup pasangan yang berakhir tragis.

1. Istri Selingkuh dengan Mertua di Probolinggo

Pada Sabtu, 30 Desember 2017, seorang pria bernama Jumali tega mencekik istrinya hingga tewas. Awalnya, pria ini berdalih istrinya, Kholifah, meninggal karena sakit. Kebohongannya itu pun dipercaya oleh semua orang, termasuk keluarga sang istri.

Namun memasuki awal tahun 2018, keluarga Kholifah kemudian curiga dan melaporkan Jumali ke Polres Probolinggo. Setelah laporan diterima, penyelidikan pun dimulai dan sejumlah saksi diperiksa.

Baca juga: 4 Pembunuh Berantai dengan Masa Kecil Kelam

Jumali pun ikut diinterogasi dan ia membantah kalau telah membunuh istrinya. Sebab, ia mengaku sang istri meninggal karena sakit kanker.

Sementara itu, keluarga sang istri mengaku bahwa perempuan itu tidak pernah mempunyai riwayat kanker. Mendengar keterangan yang berbeda, tim forensik Polda Jatim pun melakukan autopsi dan menemukan ada tanda cekikan.

Jumali tak bisa mengelak dan mengaku sakit hati karena pernah mengetahui istrinya tidur bersama Pak Li, ayah kandungnya. Meski demikian, ayahnya tak ikut dibunuh karena Jumali berharap keluarganya tetap utuh.

2. Membunuh Selingkuhan Karena Risih Minta Dinikahi

Kasus ini bermula saat warga menemukan sesosok mayat perempuan di sebuah lahan kosong pada 2 Mei 2023. Setelah laporan diterima, polisi melakukan penyelidikan dan langsung meringkus pelaku, Ardiansyah, yang sedang bersembunyi di Tangerang, Banten.

Pria asal Brebes, Jawa Tengah itu tega menghabisi nyawa selingkuhannya yang merupakan tante dari sang istri. Diketahui, sudah sekitar satu tahun hubungan gelap antara pelaku dan tante sang istri berlangsung.

Sebelum kejadian, pelaku dan korban diduga sempat melakukan hubungan badan. Setelah itu, terjadi cekcok karena korban meminta pelaku agar segera menikahinya. Pelaku yang merasa risih karena merasa sudah beristri, akhirnya memukul wajah korban dengan batu dan mencekiknya hingga kehabisan napas.

3. Suami Bunuh Istri Setelah Selingkuh dengan Adik Ipar

Pada 16 Maret 2023, seorang suami berinisial BP di Lampung membunuh istrinya sendiri setelah ketahuan selingkuh dengan adik ipar.

Motifnya diketahui karena pria tersebut sakit hati dengan istrinya karena tak diizinkan menikahi adik iparnya. Pasalnya, hubungan asmara terlarang keduanya telah membuat adik ipar sang istri hamil.

Pelaku diduga melakukan pembunuhan berencana karena hasil penyelidikan mengungkapkan istri pelaku dibunuh dengan cara diracun menggunakan tawas. Sebelumnya, pelaku melihat penjelasan video di YouTube dan ia bergegas membelinya secara daring.

Setelah datang, pelaku mencampurnya dengan air putih. Korban yang sedang tidur pun dibangunkan dan dipaksa meminum air putih yang sudah dicampur racun. Menurut keterangan beberapa saksi, pelaku sempat berpura-pura panik dan membawa korban ke rumah sakit karena kondisinya sudah sekarat dan akhirnya tak tertolong.

Kasus ini berhasil dibongkar oleh kakak korban karena curiga dengan kematian adiknya yang sangat mendadak.

4. Istri Bunuh Suami karena Dituduh Selingkuh

Pada 3, September 2021, seorang wanita berinisial M asal Riau ditangkap polisi karena dilaporkan oleh keluarganya telah membunuh suaminya, B. Diketahui korban yang merupakan suami pelaku, dibacok hingga meninggal dunia.

Baca juga: Kisah Seputar Kuntilanak

Menurut keterangan polisi, awalnya sang suami melihat percakapan istrinya dengan seorang lelaki lain lewat Facebook yang membuat B cemburu. Kecemburuan itu akhirnya membuat B gelap mata sehingga kerap melakukan kekerasan fisik terhadap sang istri, seperti diinjak dan dipukul.

Karena sudah merasa tertekan dan terintimidasi dengan segala bentuk kekerasan yang diterima, M pun membunuh suaminya dengan golok.

Lantas, bagaimana kelanjutan kisah Bahrun yang terobsesi dengan Arin? Simak cerita lengkapnya dalam episode “KADAVER SERIES Ep.2 Cinta Harus Memiliki” dengan tautan dik.si/TNKadaverE2 di Noice!

Dengarkan juga kisah-kisah lainnya yang tak kalah mencekam melalui playlist YouTube Medio by KG Media. Kini, Tinggal Nama juga telah tersedia di Noice dengan tautan dik.si/NoiceTN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com