Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KTP dan KK Jadi Syarat Melamar Kerja, Apakah Patut Dicurigai?

Kompas.com - 14/07/2023, 17:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah dokumen seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) tak jarang menjadi syarat untuk melamar sebuah pekerjaan.

Karena termasuk dokumen penting, permintaan melampirkan KTP dan KK pun menuai kecurigaan dari sejumlah pelamar kerja.

Salah satunya warganet Twitter ini, Rabu (12/7/2023), yang membagikan lowongan pekerjaan dengan syarat menyertakan beberapa dokumen penting.

"Sus ga sih kalo formulir work! nya disuruh isi ini?" tanya pengunggah.

Tampak dalam unggahan, sebuah formulir lamaran pekerjaan yang mewajibkan pelamar mengunggah KTP, KK, nomor rekening, dan nomor pokok wajib pajak (NPWP).

Hingga Jumat (14/7/2023) siang, twit tersebut telah dilihat lebih dari 128.000 kali, disukai 480 warganet, dan ditwit ulang sebanyak 40 kali.

Lantas, apakah lowongan pekerjaan yang mewajibkan lampiran KTP dan KK patut dicurigai?

Baca juga: Ada Perusahaan Tahan Ijazah Karyawan, Kemnaker: Tidak Dibenarkan


KTP dan KK untuk melamar pekerjaan

Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Sekjen Kemnaker) Anwar Sanusi mengatakan, KTP adalah salah satu dokumen yang umumnya diminta perusahaan.

Namun menurut Anwar, tidak menutup kemungkinan perusahaan juga akan meminta KK bahkan juga NPWP. 

Pihaknya mengatakan, KTP dan KK masuk daftar dokumen yang penting sebelum menerima dan menempatkan pelamar dalam suatu posisi pekerjaan.

Hal tersebut mengingat keduanya memuat kejelasan dan kepastian identitas calon pekerja, termasuk status dan kewarganegaraan.

Bukan hanya itu, Anwar melanjutkan, perusahaan juga membutuhkan KTP dan KK untuk urusan ketenagakerjaan calon pekerja.

"Juga untuk kepentingan terkait ketenagakerjaan, seperti untuk menghitung upah yang di dalamnya ada tunjangan, kepesertaan dalam BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, pengurusan pajak, dan lain-lain," kata Anwar saat dihubungi Kompas.com, Jumat (14/7/2023).

Baca juga: Ramai soal Kena PHK tapi Disuruh Isi Formulir Pengunduran Diri, Kemnaker: Kalau Memaksa Bisa Masuk Unsur Pidana

Halaman:

Terkini Lainnya

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Tren
Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Tren
Mengenal Teori Relativitas Albert Einstein, di Mana Ruang dan Waktu Tidaklah Mutlak

Mengenal Teori Relativitas Albert Einstein, di Mana Ruang dan Waktu Tidaklah Mutlak

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com