Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Penumpang Pelita Air Melahirkan di Pesawat, Persalinan Dibantu Make Up Artist

Kompas.com - 30/06/2023, 19:15 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Setelahnya, petugas bandara langsung berkoordinasi dengan awak kabin untuk melakukan penanganan medis kepada penumpang yang telah melahirkan.

Petugas bandara yang terlibat penanganan penumpang melahirkan terdiri dari Airport Duty Manager, Airport Rescue and Fire Fighting, Apron Movement Controller, dan dokter dari KKP.

Yuristo mengatakan, mereka sudah stand by di apron untuk mempersiapkan penanganan penumpang yang melahirkan.

Baca juga: Saat Penumpang Korsel Nekat Buka Paksa Pintu Pesawat di Tengah Penerbangan...

Penumpang melahirkan dievakuasi

Lebih lanjut, Yuristo mengatakan, penumpang tersebut langsung dievakuasi setibanya di bandara.

Proses evakuasi menggunakan kendaraan ambulans KKP dilangsungkan dalam kondisi aman dan kondusif.

Penumpang tersebut akhirnya dibawa memakai ambulans oleh dokter KKP bersama petugas Gapura menuju RS Mitra Keluarga Waru, Sidoarjo.

"Ibu dan anak dalam keadaan sehat dan selamat," pungkas Yuristo.

Baca juga: Pesawat Lion Air Rute Bali-Solo Tiba-tiba Mendarat di Yogyakarta, Apa Penyebabnya?

Detik-detik persalinan di pesawat

Sementara itu, Yulia atau biasa dipanggil Jupe, MUA yang membantu proses persalinan di Pelita Air IP 208 menceritakan detik-detik penumpang yang melahirkan di pesawat tersebut.

Dilansir dari Tribun, peristiwa penumpang melahirkan terjadi sekitar pukul 13.50 WIB.

Pada saat itu, ia mendengar pengumuman dari pramugari bahwa mereka membutuhkan paramedis untuk membantu persalinan.

Posisi penumpang yang melahirkan itu imbuhnya, di deretan kursi paling belakang dengan kondisi telah pecah ketuban.

"Saat pramugari memberi pengumuman, tidak ada respons dari penumpang lain. Sehingga saya mendekat di bangku tempat duduk perempuan," jelasnya.

Baca juga: Viral, Video Oknum Prajurit Tendang Ibu-ibu, Ternyata Anggota Kopasgat TNI AU

Setelah itu, Jupe meminta kaus tangan dan mendapat gunting untuk memotong tali pusar.

Pramugari, kata Jupe, juga memasang tirai untuk menutup ruangan ketika penumpang melahirkan.

Terpisah, VP Corporate Secretary Pelita Air Service Agdya Pratami Yogandari irit bicara ketika dikonfirmasi soal peristiwa penumpang melahirkan.

Ia hanya berujar bahwa pihaknya telah melakukan semua prosedur dan keamanan penerbangan.

"Alhamdulillah, prosesnya lancar dan ibu serta bayinya selamat dan sehat," katanya kepada Kompas.com, Jumat (30/6/2023).

Baca juga: Video Viral Oknum Polisi Marah-marah Saat Ditegur Merokok Sambil Berkendara, Kapolsek Jagakarsa: Bukan Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Tren
Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tren
Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Tren
Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com