Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ujian SIM C Diusulkan Tanpa Zig-zag dan Angka 8, Bagaimana Tesnya?

Kompas.com - 28/06/2023, 06:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) C masih menerapkan tes mengendarai secara zigzag dan memutar angka 8. Ujian ini banyak mendapat kritik masyarakat. 

Polres Bantul DIY mengajukan ke Mabes Polri konsep ujian praktik SIM C tanpa menggunakan praktik berkendara zigzag dan angka 8.

Wakapolda DIY Brigjen Pol Slamet Santoso mengatakan, konsep itu diusulkan berdasar analisis dan evaluasi (anev) kecelakaan lalu lintas di Bantul.

Pihaknya menyampaikan, kecelakaan lalu lintas di Bantul didominasi oleh roda dua. Sebanyak 51 persen di antaranya dipicu faktor human error.

"Kami sudah diskusi dengan ahli di wilayah DIY akan kami kembangkan di tingkat Polda. Mudah-mudahan dari Bantul bisa disampaikan ke Mabes Polri. Mudah-mudahan kalau cocok bisa diberlakukan nasional. Itu harapannya," kata Slamet pada Senin (26/6/2023), dikutip dari Kompas.com.

Menurut Slamet pada konsep ujian praktik ini sudah mencakup 5 item dalam berkendara misalnya keseimbangan, perilaku pengemudi, reaksi pengemudi, dan keterampilan lainnya.

Baca juga: Polres Bantul Ajukan Konsep Ujian Praktik SIM C Tanpa Zig-zag dan Angka

Sementara itu Pangesti Wiedarti dari Pusat Studi Transportasi dan Logistik (Pustral) UGM menyampaikan bahwa materi ujian praktik model baru ini lebih baik jika dibandingkan dengan model lama.

"Tampaknya itu akan lebih baik, kami juga membandingkan dengan ketiga negara lain seperti Taiwan, Jepang, dan Australia," kata dia yang dilibatkan dalam diskusi konsep materi ujian praktik model baru ini. 

Menurut dia, saat konsep ini diajukan ke Mabes Polri dibutuhkan waktu dan melalui beberapa jenjang ditambah dengan adanya naskah akademik.

"Tadi diusulkan secara nasional tentu dengan beberapa perjenjangan. Ada naskah akademik untuk interal kepolisian dan panduan untuk masyarakat," ungkapnya.

Baca juga: Biaya Resmi Pembuatan SIM C, C I, dan C II 2023

Halaman:

Terkini Lainnya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com