Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan KA Sancaka Surabaya-Yogyakarta Kini 4 Kali Sehari, Simak Jadwal dan Rutenya!

Kompas.com - 14/06/2023, 14:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

"Namun apabila banyak permintaan dari masyarakat untuk dijalankan KA Sancaka Utara, KAI akan mempertimbangkan untuk menjalankan KA tersebut," ujarnya.

Ia mengatakan, untuk saat ini pelanggan atau masyarakat yang akan menuju ke Blora, Cepu, Bojonegoro bisa menggunakan KA Joglosemarkerto atau KA Banyubiru ke Semarang kemudian melanjutkan perjalanan dengan berbagai kereta ke tujuan tersebut.

"Jadi menggunakan KA Persambungan atau Connecting Train, yang terdapat di aplikasi KAI Accses," ujarnya.

Jadwal perjalanan KA Sancaka

Sesuai jadwal Gapeka terbaru, berikut jadwal perjalanan KA Sancaka Yogyakarta-Surabaya Gubeng:

  • KA Sancaka 06.45 WIB-10.45 WIB
  • KA Sancaka 11.30 WIB-15.30 WIB
  • KA Sancaka 17.15 WIB-21.15 WIB
  • KA Sancaka 22.15 WIB-02.15 WIB

Sementara untuk KA Sancaka Surabaya Gubeng-Yogyakarta, jadwalnya, yakni:

  • KA Sancaka 07.00 WIB-11.00 WIB
  • KA Sancaka 11.15 WIB-15.15 WIB
  • KA Sancaka 16.40 WIB-20.50 WIB
  • KA Sancaka 22.00 WIB-02.00 WIB

KA Sancaka akan melewati stasiun-stasiun berikut:

  • Mojokerto
  • Jombang
  • Nganjuk
  • Madiun
  • Solo Balapan
  • Klaten
  • Yogyakarta

Baca juga: Jadwal Terbaru Kereta Api Sancaka 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

Tren
5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

Tren
5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

Tren
11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

Tren
Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: 'Track Record' Baik

Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: "Track Record" Baik

Tren
Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Tren
Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Tren
Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Tren
Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Tren
Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Tren
Usai Menyesal, Menteri Basuki Klarifikasi Tapera Ditunda dan Bakal Lapor Jokowi

Usai Menyesal, Menteri Basuki Klarifikasi Tapera Ditunda dan Bakal Lapor Jokowi

Tren
Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors

Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors

Tren
Air Terjun di China Tuai Protes karena Mengalir dari Pipa Buatan Manusia

Air Terjun di China Tuai Protes karena Mengalir dari Pipa Buatan Manusia

Tren
Suntik KB pada Kucing Disebut Bisa Picu Kanker, Benarkah?

Suntik KB pada Kucing Disebut Bisa Picu Kanker, Benarkah?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com