Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Masih Mengompol? Cegah dengan 3 Tips Sederhana Berikut

Kompas.com - 22/05/2023, 19:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Mengompol adalah kondisi di mana anak secara tidak sengaja buang air kecil saat tidur di malam hari.

Saat masih anak-anak, mereka mungkin masih mengembangkan cara untuk megontrol kandung kemihnya di malam hari.

Baca juga: Kenali Arti Father Hunger, Penyebab, Dampak pada Kesehatan Anak


Dikutip dari Mayoclinic, mengompol adalah hal normal dalam perkembangan anak. Umumnya, mengompol sebelum usia 7 tahun tidak menjadi masalah.

Antara usia 5 dan 7 tahun, mengompol tetap menjadi masalah bagi beberapa anak. Bahkan setelah usia 7 tahun, masih ada sejumlah kecil anak yang masih mengompol.

Beberapa faktor telah dikaitkan dengan peningkatan risiko mengompol, antara lain:

  • Stres dan kecemasan, seperti memulai masuk sekolah baru atau tidur jauh dari rumah, dapat memicu mengompol.
  • Riwayat keluarga. Jika salah satu atau kedua orang tua anak mengompol saat masih kecil, anak mereka memiliki peluang yang signifikan untuk mengompol juga.
  • Attention-deficit/hyperactivity disorder (ADHD). Mengompol lebih sering terjadi pada anak-anak yang menderita ADHD.

Baca juga: Mengapa Orang Dewasa Masih Mengompol? Kenali Sebabnya

Biasanya, anak-anak dapat mengatasi masalah ngompol-nya sendiri. Tetapi sebagian membutuhkan sedikit bantuan.

Dilansir dari Parents, berikut beberapa tips untuk membantu menghentikan kebiasaan mengompol pada anak:

1. Biasakan anak ke kamar mandi sebelum tidur

Ilustrasi cara mengatasi kebiasaan ngompol Anak.iStockphoto/Choreograph Ilustrasi cara mengatasi kebiasaan ngompol Anak.

Sebagai orang tua, cobalah untuk membiasakan si kecil pergi ke kamar mandi tepat sebelum waktu mereka tidur.

Ketika anak mengosongkan kandung kemihnya, kecil kemungkinan mereka akan buang air kecil di malam hari.

Teknik ini memang tidak akan "menyembuhkan" kebiasaan mengompol secara langsung. Tetapi hal tersebut bisa menjadi cara yang efektif untuk meminimalisir si kecil agar tidak mengompol di malam hari.

Beberapa dokter anak juga menyarankan untuk membatasi asupan cairan anak Anda beberapa jam sebelum tidur.

Baca juga: Selain Kopi, Berikut Minuman yang Bisa Menganggu Kesehatan Anak

2. Periksa apakah ada masalah dengan kandung kemihnya

Salah satu penyebab umum masalah kandung kemih adalah sembelit. Yakni kondisi saat rektum, yang terletak tepat di belakang kandung kemih, terisi kotoran yang besar atau keras.

Hal tersebut menyebabkan ketidakstabilan kandung kemih, yang pada gilirannya dapat menyebabkan mengompol di malam hari, bahkan dalam beberapa kasus terjadi di siang hari.

Jika Anda memperhatikan bahwa si kecil tidak buang air besar setiap hari, cobalah untuk meningkatkan asupan cairan dan seratnya.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com