Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Kepala BKPSDM Pangandaran Dani Hamdani, Dinonaktifkan Usai Diduga Intimidasi Guru Muda ASN

Kompas.com - 12/05/2023, 13:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pangandaran, Dani Hamdani resmi dinonaktifkan sementara.

Nama Dani Hamdani terseret dalam kasus dugaan pungutan liar (pungli) yang dilaporkan oleh guru muda aparatur sipil negara (ASN) bernama Husein Ali Rafsanjani.

Diberitakan Kompas.com, Kamis (11/5/2023), Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata pun menonaktifkan Dani Hamdani setelah mengklarifikasi sejumlah pihak di Mall Pelayanan Publik Pangandaran.

Ada indikasi intimidasi

Usai klarifikasi, Jeje menyimpulkan ada indikasi intimidasi pada kasus mundurnya Husein Ali sebagai ASN.

Hal itu karena Husein sempat dipanggil ke BKPSDM Kabupaten Pangandaran dan diinterogasi oleh sekitar 12 pegawai selama enam jam.

Lantas, seperti apa sosok Kepala BKPSDM Pangandaran Dani Hamdani?

Baca juga: Hasil Pertemuan dengan Bupati Pangandaran, Husein Tetap Jadi Guru ASN, Kepala BKPSDM Dinonaktifkan


Profil Dani Hamdani

Dikutip dari laman BKPSDM, Dani Hamdani atau H. Dani Hamdani, S.Sos.,MM tercatat menjabat sebagai Kepala BKPSDM Kabupaten Pangandaran.

Sebagai seorang pegawai negeri sipil (PNS), pangkat atau golongan Dani saat ini adalah Pembina Tingkat I atau IV/b.

Sebelumnya, Dani pernah menduduki jabatan kepala di Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Dia juga pernah menjadi Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran.

Dalam profil tersebut Dani, memiliki dua gelar, yaitu Sarjana Sosial (S.Sos) dan Magister Manajemen (MM).

Mantan Kepala BKPSDM Pangandaran ini diketahui mengambil konsentrasi Manajemen Pemerintahan Daerah saat menempuh pendidikan magister.

Baca juga: Bupati Pangandaran Nonaktifkan Sementara Kepala BKPSDM, Temukan Indikasi Intimidasi terhadap Husein

Halaman:

Terkini Lainnya

Mengenal Suku Awyu dan Moi, Sosok di Balik Seruan 'All Eyes on Papua'

Mengenal Suku Awyu dan Moi, Sosok di Balik Seruan "All Eyes on Papua"

Tren
Apa Tandanya jika Kucing Peliharaan Mengeluarkan Liur Berlebihan?

Apa Tandanya jika Kucing Peliharaan Mengeluarkan Liur Berlebihan?

Tren
Bantuan 'Rice Cooker' Gratis dari Pemerintah Masih Berlanjut, Siapa Penerimanya?

Bantuan "Rice Cooker" Gratis dari Pemerintah Masih Berlanjut, Siapa Penerimanya?

Tren
Ini yang Terjadi jika Tapera Tetap Dilanjutkan

Ini yang Terjadi jika Tapera Tetap Dilanjutkan

Tren
Klaim Kacamata di BPJS Kesehatan, Benarkah Tak Bisa Pilih Model Frame?

Klaim Kacamata di BPJS Kesehatan, Benarkah Tak Bisa Pilih Model Frame?

Tren
Media Asing Soroti Mundurnya Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN, Singgung Kurang Dana dan Sulitnya Tarik Investor

Media Asing Soroti Mundurnya Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN, Singgung Kurang Dana dan Sulitnya Tarik Investor

Tren
7 Buah Tinggi Serat yang Baik untuk Kesehatan Pencernaan, Apa Saja?

7 Buah Tinggi Serat yang Baik untuk Kesehatan Pencernaan, Apa Saja?

Tren
Cara Daftar Akun Mobile JKN, Akses Layanan BPJS Kesehatan Lebih Mudah secara Online

Cara Daftar Akun Mobile JKN, Akses Layanan BPJS Kesehatan Lebih Mudah secara Online

Tren
Israel Utara Dilahap Api Setelah Hezbollah Tembakkan 40 Skuadron Drone

Israel Utara Dilahap Api Setelah Hezbollah Tembakkan 40 Skuadron Drone

Tren
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur, Tinggalkan Gaji Rp 172 Juta Per Bulan

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur, Tinggalkan Gaji Rp 172 Juta Per Bulan

Tren
Kelompok yang Dapat dan Tidak Dapat Subsidi Listrik per Juni 2024 serta Tarifnya

Kelompok yang Dapat dan Tidak Dapat Subsidi Listrik per Juni 2024 serta Tarifnya

Tren
5 Fakta Kasus Pembunuhan Bocah yang Ditemukan di Lubang Galian Air di Bekasi

5 Fakta Kasus Pembunuhan Bocah yang Ditemukan di Lubang Galian Air di Bekasi

Tren
Cara Cek Apakah Sudah Jadi Peserta Tapera di Situs sitara.tapera.go.id

Cara Cek Apakah Sudah Jadi Peserta Tapera di Situs sitara.tapera.go.id

Tren
Resmi, Inilah Daftar Pinjol Legal dan Ilegal per Juni 2024

Resmi, Inilah Daftar Pinjol Legal dan Ilegal per Juni 2024

Tren
BMKG Ungkap Sejumlah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada Awal Musim Kemarau

BMKG Ungkap Sejumlah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada Awal Musim Kemarau

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com