Profil Nani Wijaya, Pemeran Emak di Bajaj Bajuri yang Meninggal di Usia 78 Tahun

KOMPAS.com - Aktris Nani Wijaya meninggal dunia di usia 78 tahun pada Kamis (16/3/2023).

Kabar meninggalnya pemeran Emak dalam sinetron Bajaj Bajuri itu dikonfirmasi putri Nani Wijaya, Cahya Kamila melalui akun instagramnya. 

"INNALILLAHIWINAILAIHIROJIUN Telah bepulang ibunda kami tercinta dengan tenang Ibu Hj. Nani Widjaya di RS Fatmawati 16 Maret 2023 pada pukul 3.28 WIB," tulis Cahya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by cahya kamila (@cahyakamila88)

Nani Wijaya, sebelumnya sempat menjalani perawatan secara intensif di RSUP Fatmawati karena mengalami sesak napas.

Berikut profil dari aktris senior Nani Wijaya.

Profil Nani Wijaya

Dikutip dari laman Kompas.com (2/3/2023), Nani Wijaya lahir pada 10 November 1944 di Cirebon, Jawa Barat.

Nani Wijaya mulai berkarir di dunia akting sejak debutnya di tahun 1958 dalam film Linda. Lalu etika duduk di bangku SMP ia diterima jadi pemain pembantu dalam Darah Tinggi (1960)

Setahun kemudian mendapat peran utama dalam Di Balik Dinding Sekolah. Antara tahun 1962-1968, ia lebih banyak bermain sebagai pemeran pembantu, antara lain dalam A Sing Sing So, Njanjian di Lereng Dieng, Petir Sepandjang Malam (1967)

Nama Nani Wijaya digunakan sebagai nama asli karakter Sri Asih ciptaan R.A. Kosasih pada tahun 1954, yang kemudian diadaptasi ke layar lebar dengan diperankan oleh Mimi Mariani.

Penghargaan

Selama berkarir di dunia seni peran, Nani Wijaya banyak mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

Dia pernah memenangkan dua Piala Citra untuk kategori aktris pendukung terbaik. Piala Citra pertama didapatkannya pada tahun 1978 untuk film “Yang Muda Yang Bercinta”.

Sedangkan Piala Citra kedua didapatkannya tahun 1983 untuk film Kartini.

Dedikasi dan ketekunannya, juga membuat Nani dianugeragi penghargaan Lifetime Achievement Award di Festival Film Bandung pada tahun 2010.