Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Hilang Ingatan, Diagnosis hingga Pengobatannya

Kompas.com - 02/01/2023, 10:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Ketika Anda tegang dan pikiran Anda terlalu terstimulasi atau teralihkan, kemampuan untuk mengingat dapat berkurang.

Stres yang disebabkan oleh trauma emosional juga dapat menyebabkan hilangnya ingatan.

6. Kekurangan gizi

Nutrisi yang baik, termasuk protein dan lemak berkualitas tinggi, penting untuk fungsi otak yang tepat.

Kekurangan vitamin B1 dan B12 secara khusus dapat memengaruhi daya ingat.

7. Cedera kepala

Pukulan keras di kepala, karena jatuh atau kecelakaan mobil, dapat melukai otak dan menyebabkan hilangnya ingatan jangka pendek dan jangka panjang.

Namun, ingatan dapat meningkat secara bertahap seiring waktu.

Baca juga: Untuk Para Pelupa, Ini Cara Menajamkan Kembali Ingatan

8. Stroke

Stroke terjadi ketika suplai darah ke otak terhenti akibat penyumbatan pembuluh darah ke otak atau kebocoran pembuluh darah ke otak.

Stroke sering menyebabkan hilangnya memori jangka pendek.

Seseorang yang mengalami stroke mungkin memiliki ingatan yang jelas tentang peristiwa masa kanak-kanak tetapi tidak dapat mengingat apa yang mereka lakukan pada hari itu juga.

9. Transient global amnesia (TGA)

TGA adalah hilangnya pembentukan memori singkat.

Kondisi ini biasanya hilang dengan sendirinya dan tidak menyebabkan kerusakan atau terjadi lagi.

Namun, hingga kini dokter tidak yakin apa penyebab TGA.

Kadang-kadang, stroke kecil akan terlihat di hippocampus (area otak yang berhubungan dengan pembentukan memori).

10. Demensia

Demensia adalah sebutan untuk kehilangan ingatan progresif dan aspek pemikiran lain yang cukup parah hingga mengganggu kemampuan untuk berfungsi dalam aktivitas sehari-hari.

Baca juga: Apa Itu Short Memory Loss atau Hilang Ingatan Jangka Pendek?

Diagnosis hilang ingatan

Jika ternyata Anda semakin pelupa atau masalah ingatan mengganggu kehidupan sehari-hari, jadwalkan janji temu dengan dokter untuk menentukan penyebab dan pengobatan terbaik.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com