“Apalagi kalau dikonsumsi sebulan lebih ya bisa saja liver dan ginjalnya rusak,” ujarnya.
Jika seseorang mengonsumsi teh jati cina menggunakan takaran yang berlebihan, maka ia akan berisiko mengalami kerusakan organ, pendarahan di saluran cerna, timbulnya masalah liver, gangguan ginjal dan sebagainya.
Ia menambahkan, Badan POM sebenarnya telah melarang produk jati cina ditawarkan sebagai obat pelangsing.
“Jadi kalau ada produsen atau penjual memasarkan jati cina dengan klaim untuk melangsingkan tubuh, itu sudah pasti ilegal. Karena BPOM tak pernah mengeluarkan izin untuk pemakaian daun jati cina untuk pelangsing,” terangnya.
Ia menekankan, yang diperbolehkan dari jati cina adalah sebagai obat pencahar, dan itupun maksimal digunakan selama 7 hari.
“Bahkan ada jurnal lain yang menganjurkan hanya lima hari,” pungkasnya.
Baca juga: 5 Manfaat Daun Mint, Tutupi Bau Mulut hingga Tingkatkan Fungsi Otak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.