Puisi tersebut sekarang lebih dikenal dengan "The Night Before Christmas".
Dalam puisinya, Santo Nikolas digambarkan sebagai kakek tua yang bepergian menggunakan mantel berbulu dan sifatnya periang.
Baca juga: Saat Gereja Martha Lutheran Dipergunakan untuk Shalat Jumat Warga Jerman...
Ia juga memiliki janggut, berperawakan gendut, namun Moore tidak mengungkit soal agama dalam puisinya.
Karakter dari Santa Claus di AS semakin matang berkat visualisasi dari kartunis Thomas Nast pada 1840-1902.
Santa Claus tetaplah kakek tua yang periang, tubuhnya gendut, janggutnya putih, sambil membawa pipa rokok.
Visualisasi dari Nast juga tidak menampilkan simbol agama, namun Santa Claus digambarkan membawa mainan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.