Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Unggahan Kerikil Berbau Keluar dari Mulut, Ini Kata Dokter

Kompas.com - 18/12/2022, 11:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beredar sebuah unggahan di Twitter yang menunjukkan butiran kecil menyerupai kerikil namun menimbulkan bau keluar dari mulut.

Foto tersebut diunggah salah satu pengguna Twitter melalui akun base ini pada Rabu (14/12/2022) yang lalu.

"ini batu amandel kah? Ini keluar dari tenggorokan sender, soalnya sender cium ini agak bau," tulis pengunggah.

Dalam unggahannya, ia menampilkan foto kerikil berbau seukuran pasir berwarna putih di ujung jarinya.

Hingga Jumat (16/12/2022), unggahan tersebut sudah disukai sebanyak 2.618 kali dan di-retweet sebanyak 237 kali.

Lalu, bagaimana penjelasan dokter mengenai unggahan di Twitter tersebut?

Baca juga: Pakar UGM: Gejala Radang Amandel, Penyebab dan Cara Mengobati

Penjelasan dokter

Dokter dari Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair), Dr. dr. Achmad Chusnu Romdhoni, Sp.THT-KL, mengatakan bahwa kerikil berbau seperti yang ditanyakan pengguna Twitter adalah tonsil stone atau batu amandel.

Ia menjelaskan, tonsil stone disebabkan oleh sisa makanan atau metabolisme dan bakteri di rongga mulut yang mengendap di dalamnya.

"Sehingga, akhirnya bertumpuk-tumpuk lalu lama-lama mengeras menjadi batu," jelas dr. Romdhoni kepada Kompas.com, Jumat (16/12/2022).

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa tonsil stone sebenarnya tidak berbahaya jika batu amandel ini tertelan.

Kenapa tonsil stone mengeluarkan bau?

Terkait bau yang berasal dari tonsil stone, dr. Romdhoni memberi penjelasan mengapa hal ini dapat terjadi.

Tonsil stone dapat mengeluarkan bau karena penumpukan dari zat-zat yang seharusnya dibuang. Tapi, zat-zat ini malah menumpuk di sela-sela amandel.

"Amandel itu adalah bagian dari kelenjar getah bening atau limfa yang merupakan proteksi pada manusia," kata dr. Romdhoni.

"Itu berfungsi untuk memproteksi sesuatu yang masuk melalui rongga mulut," tambahnya.

dr. Romdhoni mengutarakan, amandel atau tonsil sebenarnya tidak berbentuk bulat tapi memiliki celah-celah di dalamnya.

Nah, celah-celah di amandel ini, kata dr. Romdhoni, seharusnya dalam keadaan kosong atau rapat.

Baca juga: Cara Hilangkan Bau Mulut Setelah Makan Pete dan Jengkol

Namun, pada kasus tertentu amandel yang terjadi infeksi dapat mengalalmi pembesaran.

Besarnya amandel akan diikuti dengan membesarnya celah yang seharusnya dalam kondisi tertutup dan rapat.

"Nah, celah yang agak membesar ini apabila terbuka bisa terisi dengan sisa-sisa makanan, bakteri, atau proses yang ada di mulut," tutur dr. Romdhoni.

Halaman:

Terkini Lainnya

Ramai Poster “All Eyes on Papua” di Media Sosial, Apa yang Terjadi?

Ramai Poster “All Eyes on Papua” di Media Sosial, Apa yang Terjadi?

Tren
Sosok Nikki Haley, Wanita yang Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel

Sosok Nikki Haley, Wanita yang Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel

Tren
Promo Gratis Masuk Ancol 1-21 Juni 2024, Ini Syarat dan Ketentuannya

Promo Gratis Masuk Ancol 1-21 Juni 2024, Ini Syarat dan Ketentuannya

Tren
Kartu Prakerja Gelombang 69 Dibuka Hari Ini, Klik www.prakerja.go.id

Kartu Prakerja Gelombang 69 Dibuka Hari Ini, Klik www.prakerja.go.id

Tren
7 Kelompok yang Dapat Diskon Tiket Kereta dari KAI, Ada yang Berlaku Seumur Hidup

7 Kelompok yang Dapat Diskon Tiket Kereta dari KAI, Ada yang Berlaku Seumur Hidup

Tren
SIM C1 Resmi Berlaku untuk Motor 250-500 CC, Ini Syarat dan Biayanya

SIM C1 Resmi Berlaku untuk Motor 250-500 CC, Ini Syarat dan Biayanya

Tren
Mulai 2 Juni 2024, Masuk Mekkah Tanpa Izin Haji Bisa Kena Denda, Berapa Besarannya?

Mulai 2 Juni 2024, Masuk Mekkah Tanpa Izin Haji Bisa Kena Denda, Berapa Besarannya?

Tren
Link Live Streaming Liga 1 Madura United Vs Persib Bandung Hari Ini

Link Live Streaming Liga 1 Madura United Vs Persib Bandung Hari Ini

Tren
Penjelasan Gerindra soal Baliho Budisatrio Djiwandono-Kaesang Maju Pilkada Jakarta

Penjelasan Gerindra soal Baliho Budisatrio Djiwandono-Kaesang Maju Pilkada Jakarta

Tren
Sejarah Bayar UKT Pakai Hasil Bumi di Universitas Muhammadiyah Maumere

Sejarah Bayar UKT Pakai Hasil Bumi di Universitas Muhammadiyah Maumere

Tren
BMKG Ungkap Kondisi El Nino dan La Nina Saat Musim Kemarau 2024 di Indonesia

BMKG Ungkap Kondisi El Nino dan La Nina Saat Musim Kemarau 2024 di Indonesia

Tren
MRT Jakarta Beroperasi Normal Usai Sempat Dihentikan karena Material Jatuh

MRT Jakarta Beroperasi Normal Usai Sempat Dihentikan karena Material Jatuh

Tren
Beredar Video Oknum Suporter Serang KA Pasundan di Stasiun Surabaya Gubeng, Ini Kata Daop 8

Beredar Video Oknum Suporter Serang KA Pasundan di Stasiun Surabaya Gubeng, Ini Kata Daop 8

Tren
Israel Sebut Perang Melawan Hamas Diperkirakan hingga Akhir Tahun 2024

Israel Sebut Perang Melawan Hamas Diperkirakan hingga Akhir Tahun 2024

Tren
Kumpulan Ucapan dan Twibbon Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024

Kumpulan Ucapan dan Twibbon Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com