KOMPAS.com - FIFA World Cup atau Piala Dunia adalah pesta olahraga paling dinantikan penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Sejak perhelatan pertama pada 1930, Piala Dunia selalu menarik perhatian sebagian masyarakat dunia.
Bahkan, meski negaranya tak berpartisipasi, penggemar bola akan setia meluangkan waktunya untuk mengikuti laga demi laga.
Turut memeriahkan Piala Dunia, berbagai ramalan yang dipercaya dapat memprediksi hasil pertandingan dengan tepat juga bermunculan.
Menariknya, ramalan tersebut kebanyakan berasal dari hewan-hewan dengan caranya yang unik. Hewan unik peramal Piala Dunia paling menyita perhatian adalah Paul Si Gurita.
Paul berhasil memprediksi Spanyol sebagai juara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.
Namun, maju 12 tahun, saat ini prediksi Piala Dunia 2022 di Qatar lebih memanfaatkan analisis daripada firasat.
Dari gurita hingga superkomputer, berikut deretan peramal yang turut memprediksi hasil pertandingan Piala Dunia:
Baca juga: Daftar Lengkap Juara Piala Dunia dari Masa ke Masa
Gurita bernama Paul tiba-tiba menjadi bintang tak terduga saat Piala Dunia 2010 karena ramalan akuratnya.
Gurita yang kala itu berusia 2 tahun tersebut mampu menebak pemenang setiap laga Piala Dunia 2010.
Tinggal di Sea Life Oberhuasen, Jerman, Paul menebak dengan cara memilih makanan dari salah satu antara dua kotak bertempelkan bendera negara di dalam akuarium.
Dilansir dari The Daily Beast, gurita ini berhasil menebak delapan pertandingan selama Piala Dunia di Afrika Selatan.
Bahkan, Paul memprediksi dengan tepat Spanyol keluar sebagai juara setelah mengalahkan Belanda di laga final.
Namun, pada Oktober 2010, beberapa bulan setelah turnamen selesai, Paul mati karena faktor usia.
Baca juga: Manfaat Piala Dunia bagi Indonesia
Berada di Taman Nasional Serengeti, Nelly tenar berkat kemampuan memprediksi hasil pertandingan Piala Dunia 2014 di Brasil.