Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendominasi Kasus 3 Minggu Terakhir, Apa Itu Omicron XBB dan Gejalanya?

Kompas.com - 09/11/2022, 08:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengumumkan, sejak 3 minggu terakhir, subvarian baru Covid-19 Omicron XBB sudah mendominasi di Indonesia.

Menurutnya, penularaan XBB lebih cepat dengan puncak kasus yang diperkiraakan setara dengan varian BA.4 dan BA.5 yang menyebar pada Juli hingga Agustus 2022 lalu.

"Dan kelihatan sekali bahwa subvarian XBB itu cepat sekali naik dominasinya dalam tiga minggu terakhir ini," kata Budi, dikutip dari Kompas.com, Selasa (8/11/2022).

Lantas, apa itu subvarian XBB dan apa saja gejalanya?

Baca juga: Jurus Jitu Menghadapi Varian Omicron XBB, Apa Saja?


Baca juga: Kenaikan Kasus Covid-19 Didorong Varian XBB, Ini Imbauan Kemenkes

Apa itu Omicron XBB?

Budi menyebut, XBB memiliki penyebaran yang cepat terlihat dari kasus di Singapura, tetapi penurunannya juga terjadi lebih cepat.

"Jadi ciri-ciri XBB ini adalah kenaikannya cepat, turunnya cepat. Puncaknya kira-kira mendekati puncak BA.4, BA.5, tapi di bawah puncak BA.1 atau BA.2," tutur Budi.

Dikutip dari Times of India, XBB merupkan strain yang memiliki galur rekombinan BA. 2.75 dan BA. 2.10.1.

Pimpinan Teknis Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Maria Van Kerkhove menyebut, strain rekombinan ini memiliki kemampuan pertumbuhan yang signifikan.

Namun, tingkat keparahan infeksi tidak ada perubahan signifikan dari varian-varian lainnya.

Dikutip dari YahooNews, varian ini banyak menyebar di Asia Tenggara.

Secara global virus ini terdeteksi di 26 negara dengan sejumlah kasus kecil terdeteksi di Inggris.

Pakar Penyakit Menular Dr. Celine Gounder, menyebut XBB merupakan salah satu subvarian Omikron yang memiliki kekebalan yang cukup baik.

XBB mampu mendapatkan kekebalan dari vaksin dan infeksi sebelumnya dengan perubahan pada protein lonjakannya.

Baca juga: Perincian Gejala Covid-19 Omicron XBB yang Dialami Pasien di Indonesia

Gejala Omicron XBB

Ilustrasi tenggorokan gatal dan batuk.Shutterstock/Monster e Ilustrasi tenggorokan gatal dan batuk.
Berikut beberapa gejala varian XBB:

  • Batuk
  • Dingin
  • Demam
  • Sakit tenggorokan
  • Pegal-pegal

Sementara itu, dikutip dari TheHealthSite, gejala lain yang mungkin muncul adalah kelelahan ekstrem, sesak napas, kehilangan bau dan rasa.

Bagi mereka yang memiliki komorbid, gejala yang muncul mungkin terasa lebih parah.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo INgfografik: 10 Gejala Varian Virus Corona Omicron

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

Tren
Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Tren
Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Tren
Peneliti Ungkap Suara Makhluk Hidup Terbesar di Dunia yang Sudah Berumur 12.000 Tahun

Peneliti Ungkap Suara Makhluk Hidup Terbesar di Dunia yang Sudah Berumur 12.000 Tahun

Tren
Gempa M 5,0 Guncang Pacitan, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,0 Guncang Pacitan, Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
6 Cara Intermittent Fasting, Metode Diet Isa Bajaj yang Berhasil Turun Berat Badan 12 Kg

6 Cara Intermittent Fasting, Metode Diet Isa Bajaj yang Berhasil Turun Berat Badan 12 Kg

Tren
Sidang SYL: Beli Kado dan Renovasi Rumah Pribadi dari Uang Kementan

Sidang SYL: Beli Kado dan Renovasi Rumah Pribadi dari Uang Kementan

Tren
Rincian Formasi CPNS Sekolah Kedinasan 2024, STAN Terbanyak

Rincian Formasi CPNS Sekolah Kedinasan 2024, STAN Terbanyak

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Tren
Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com