Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SLTA hingga S1, Berminat?

Kompas.com - 01/08/2022, 18:25 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) membuka lowongan kerja untuk lulusan SLTA, D3, hingga S1 untuk formasi tenaga Operasional serta Pemeliharaan Sarana dan Prasarana.

Lowongan kerja KAI tersebut dibuka sejak Senin (1/8/2022).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kereta Api Kita (@keretaapikita)

Saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Senin (1/8/2022), Vice President Public Relations KAI Joni Martinus membenarkan bahwa pihaknya tengah membuka lowongan tersebut.

"Saat ini sedang membuka rekrutmen untuk berbagai formasi. Formasi yang dibutuhkan pada rekrutmen ini yaitu Operasional serta Pemeliharaan Sarana dan Prasarana," tutur Joni.

Joni menambahkan, siapapun yang memenuhi kriteria yang diberikan oleh PT KAI dapat mendaftarkan diri. Mereka dapat mendaftar mulai 1 - 3 Agustus 2022.

Baca juga: Anak Usaha KAI Buka Lowongan Penempatan Semarang, Ini Posisi dan Syaratnya

Syarat pendaftaran

Dilansir dari laman recruitment.kai.id, masyarakat yang ingin mendaftarkan diri ke lowongan formasi Operasional dan Pemeliharaan PT KAI harus memenuhi dengan kriteria sebagai berikut:

Kriteria umum:

1. Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Pria.
3. Sehat jasmani/rohani.
4. Memiliki Ijazah:

  • SLTA: rata-rata minimal 7,0 dan Nilai Akhir Sekolah rata-rata minimal 7,0.
  • D3: IPK minimal 3,0 akreditasi jurusan pada saat tanggal kelulusan minimal "B" dari BAN-PT
  • D4/S1: IPK minimal 3,0 dan akreditasi jurusan pada saat tanggal kelulusan "A" dari BAN-PT.

5. Usia pelamar per 01 Agustus 2022:

  • SLTA: 18-25 tahun
  • D3: 20-27 tahun
  • D4/S1: 21-30 tahun.

6. Tinggi badan minimal 160 cm dengan berat badan ideal.
7. Berkelakuan baik.
8. Tidak bertato dan tidak bertindik.
9. Tidak pernah menggunakan dan/atau terlibat narkoba atau psikotropika.
10. Tidak pernah dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap.
11. Tidak pernah diberhentikan di anak perusahaan atau institusi lainnya dikarenakan hukuman disiplin atau diberhentikan dengan tidak hormat.
12. Tidak memiliki hubungan perkawinan dengan pekerja perusahaan pada saat diterima sebagai pekerja perusahaan.
13. Bersedia mengikuti seleksi rekrutmen sesuai ketentuan yang berlaku di PT Kereta Api Indonesia (Persero).
14. Lulus dalam seleksi calon pekerja baru yang diselenggarakan oleh panitia rekrutmen PT Kereta Api Indonesia (Persero) tahun 2022.

Kriteria khusus:

  1. Prioritas penempatan untuk memenuhi kebutuhan pekerja di wilayah Sumatera bagian selatan.
  2. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah kerja PT KAI.
  3. Bersedia ditempatkan pada formasi sesuai kebutuhan dan aturan yang berlaku.
  4. Penetapan formasi pekerjaan berdasarkan hasil seleksi rekrutmen masing-masing pelamar dan kebutuhan perusahaan.
  5. Pemilihan lokasi seleksi tidak menentukan penempatan calon pekerja.
  6. Bersedia mengundurkan diri dari hubungan kerja dengan institusi lainnya apabila telah memenuhi persyaratan dan dinyatakan lulus seleksi.

Baca juga: Lowongan Kerja Anak Usaha KAI Penempatan Yogyakarta untuk Lulusan SLTA

Dokumen yang disiapkan

Bagi pelamar yang sudah memenuhi kriteria umum dan khusus dapat mempersiapkan dokumen sebelum melakukan pendaftaran.

Berikut dokumen pendaftaran yang perlu disiapkan:

  1. Pas foto terbaru
  2. Ijazah akhir asli atau fotokopi legalisir
  3. Khusus bagi pelamar dengan tingkat pendidikan D3/D4/S1 wajib melampirkan ijazah SLTA
  4. Transkrip D3/D4/S1 atau Nilai Ujian Akhir (UAN)/Nilai Akhir Sekolah asli atau fotokopi legalisir
  5. Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Keterangan Kependudukan yang masih berlaku
  6. Akreditasi jurusan program studi D3/D4/S1 pada saat tanggal kelulusan
  7. Sertifikat bahasa inggris yang masih berlaku dari lembaga pendidikan bahasa terakreditasi.

Baca juga: Penjelasan KAI soal Viral Penumpang Belum Booster Menolak Turun dari Kereta

Cara pendaftaran lowongan KAI

Pelamar yang sudah menyiapkan dokumen lamaran, bisa segera mendaftarkan diri dengan cara berikut ini:

  1. Kunjungi laman recruitment.kai.id.
  2. Buat akun dengan cara melakukan registrasi dan unggah dokumen sesuai persyaratan lamaran.
  3. Pastikan email yang digunakan pada saat registrasi adalah email aktif dan data yang diinput harus sesuai identitas diri.
  4. Unggah dokumen persyaratan di akun pelamar yang ada di website.
  5. Pelamar wajib melakukan proses apply pada akun masing-masing mulai 1-3 Agustus 2022.
  6. Bagi pelamar yang sudah melakukan unggahan data tetapi tidak melakukan proses apply di tanggal tersebut, maka dianggap tidak mengikuti kegiatan rekrut ini.
  7. Lokasi seleksi berdasarkan pemilihan lokasi daerah dan kebijakan panitia rekrutmen.
  8. Pelamar yang lolos tahap I wajib mengikuti seleksi yang telah ditetapkan.

Baca juga: Syarat Naik Kereta Api Antarkota bagi Anak-anak

Joni Martinus menegaskan bahwa proses rekrutmen PT KAI ini bersifat gratis. Artinya pelamar tidak dipungut biaya apapun.

"KAI mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai info-info lainnya yang tidak bisa dipertanggungjawabkan untuk menghindari penipuan berkedok rekrutmen KAI," terang Joni.

Adapun pendaftaran lowongan KAI ini akan ditutup hingga Rabu, 3 Agustus 2022.

Selanjutnya, hasil seleksi tahap pertama rencananya akan diumumkan pada 12 Agustus 2022 melalui website https://recruitment.kai.id/.

Informasi mengenai update rekrutmen KAI, dapat diakses melalui contact center KAI, misalnya media sosial KAI121, telepon di (021)121, WhatsApp 08111-2111-121, hingga email cs@kai.id.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com