Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Kereta Api Tabrak Sepeda Motor di Brebes, Pengendara Motor Kabur

Kompas.com - 19/06/2022, 18:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Pengendara sepeda motor melarikan diri

Anggota Polsuska Stasiun Brebes Rendy Ramadhan mengatakan, pada saat kejadian pengendara mengetahui adanya kereta yang akan melintas kemudian melarikan diri.

Korban meninggalkan motornya begitu saja.

"Mengetahui adanya kereta yang akan melintas, pengendara yang tak diketahui identitasnya tersebut kemudian meninggalkan kendaraannya hingga sepeda motornya terseret," ungkapnya, dilansir dari Kompas.com (17/5/2022).

Petugas keamanan bersama dengan pihak kepolisian telah mendatangi Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) sesaat setelah mendapat laporan adanya insiden kecelakaan itu.

Petugas keamanan segera mengamankan perjalanan KA, menyisir jalur KA, dan mencari korban. Namun hingga Sabtu (18/5/2022) korban belum juga ditemukan.

"Sampai saat ini, korban belum diketemukan. Hanya sepeda motornya saja yang ditemukan," kata Suprapto.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Unit Reskrim Polsek Wanasari Ipda Cecep Subarkah menduga korban yang merupakan pemilik kendaraan adalah warga Desa Pesantunan, Kecamatan Wanasari.

Adapun motor yang ringsek tersebut kemudian diamankan dan dibawa ke Markas Polsek Wanasari.

"Kami pastikan tidak ada korban, karena saat mengetahui ada kereta yang akan lewat pemilik kendaraan langsung melarikan diri," tutur Cecep.

Baca juga: Video Viral Penumpang Super Air Jet Protes dan Minta Turun karena Pesawat Delay 3 Jam

Imbauan KAI

Kecelakaan kendaraan yang tertabrak sepeda motor ini bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya, insiden tabrakan antaran kereta api dan kedaraan lainnya juga pernah terjadi.

Oleh karena itu, KAI mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aktivitas di jalur kereta api lantaran berbahaya.

"Kami menghimbau kepada masyarakat agar tidak memasuki dan beraktifitas di jalur kereta api karena selain melanggar aturan dalam UU No:23 tahun 2007 tentang Perkeretaapian, kegiatan tersebut sangat membahayakan bagi keselamatan masyarakat itu sendiri," papar Suprapto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com