Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Apa Itu Polusi Suara, Jenis dan Dampak Bahaya bagi Kesehatan

Kompas.com - 30/05/2022, 19:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tanpa disadari, suara-suara keras yang biasa kita dengar ternyata termasuk polusi suara.

Jangan dianggap remeh. Polusi suara berefek pada kesehatan, termasuk peningkatan stres, gangguan tidur, atau kerusakan pendengaran.

Dilansir dari Medical News Today, (21/12/2020), polusi suara adalah penyebaran suara yang tidak diinginkan ke lingkungan.

Kebisingan hampir selalu ada di sekitar kita, baik secara alami maupun dari aktivitas manusia, seperti lalu lintas kendaraan.

Namun, penumpukan kebisingan dapat memiliki dampak signifikan pada kesejahteraan manusia dan hewan.

Baca juga: Polusi Suara dan Bahayanya

Jenis polusi suara

Ada beberapa contoh sumber polusi suara, yakni:

  • Suara konstruksi
  • Kendaraan bermotor
  • Orang banyak
  • Konser
  • Pesawat terbang

Pencemaran terjadi ketika suatu bahan pencemar masuk ke lingkungan sehingga menimbulkan efek yang tidak diinginkan. Ada beberapa jenis pencemaran, antara lain:

  • Polusi udara
  • Polusi air
  • Polusi ringan

Baca juga: Mengapa Polusi Suara Berbahaya bagi Manusia dan Hewan?

Dampak polusi suara pada kesehatan mental

Suara yang tidak diinginkan dapat memiliki berbagai efek kesehatan mental.

Otak selalu memantau suara untuk tanda-tanda bahaya, bahkan saat tidur. Akibatnya, suara yang sering atau keras dapat memicu kecemasan atau stres.

Dengan terus terpapar polusi suara, kepekaan seseorang terhadap stres meningkat.

Orang yang hidup dengan polusi suara mungkin merasa mudah tersinggung, gelisah, frustrasi, atau marah.

Jika seseorang merasa tidak dapat mengontrol jumlah kebisingan di lingkungan mereka, dampaknya terhadap kesehatan mental juga akan meningkat.

Kebisingan lingkungan juga merupakan penyebab umum gangguan tidur. Seseorang mungkin mengalami:

  • Kesulitan tidur
  • Ketidakmampuan untuk tetap tidur
  • Bangun terlalu pagi

Suara juga dapat mengurangi kedalaman dan kualitas tidur, mengubah jumlah gerakan mata cepat tidur.

Hal ini dapat memengaruhi suasana hati dan kemampuan seseorang untuk berkonsentrasi.

Baca juga: Polusi Suara Sebabkan Masalah Kesehatan Serius

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

Tren
5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

Tren
5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

Tren
11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

Tren
Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: 'Track Record' Baik

Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: "Track Record" Baik

Tren
Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Tren
Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Tren
Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Tren
Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Tren
Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Tren
Usai Menyesal, Menteri Basuki Klarifikasi Tapera Ditunda dan Bakal Lapor Jokowi

Usai Menyesal, Menteri Basuki Klarifikasi Tapera Ditunda dan Bakal Lapor Jokowi

Tren
Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors

Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors

Tren
Air Terjun di China Tuai Protes karena Mengalir dari Pipa Buatan Manusia

Air Terjun di China Tuai Protes karena Mengalir dari Pipa Buatan Manusia

Tren
Suntik KB pada Kucing Disebut Bisa Picu Kanker, Benarkah?

Suntik KB pada Kucing Disebut Bisa Picu Kanker, Benarkah?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com