Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Hepatitis Akut Menular Melalui Udara? Ini Penjelasan Kemenkes

Kompas.com - 17/05/2022, 12:30 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hepatitis akut parah telah terdeteksi di Indonesia dan beberapa negara dan menyerang bayi hingga anak-anak.

Di Indonesia telah ada 18 orang yang terjangkit penyakit ini dan 7 diantaranya meninggal dunia.

Penyebab dari hepatitis akut parah ini masih belum diketahui. Namun, muncul beberapa dugaan.

Apakah benar hepatitis akut parah menular melalui udara?

Baca juga: Perbedaan Diare Biasa dan Diare Gejala Hepatitis Akut Misterius

Penjelasan Kemenkes

Dilansir dari Kompas.com, Senin (16/5/2022), Juru bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan bahwa penularan kasus dugaan hepatitis akut misterius dapat menular melalui udara.

Hal ini diperkuat dengan pernyataan dari Dr. Mohammad Syahril yang mengatakan di Inggris terdapat temuan Adenovirus pada pasien.

Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman menjelaskan, hepatitis akut parah masih belum diketahui penularannya.

Meski begitu, tindakan pencegahan bisa dilakukan untuk kewaspadaan.

"Hepatitis akut parah ini sebetulnya masih belum jelas banget menular lewat oral atau udara tapi ini dilihat dari gejala-gejala yang ada, kemudian hipotesa-hipotesa yang ada, ada gejala napas, sehingga dalam konteks mitigasi saya kira nggak masalah untuk dicegah," kata Dicky pada Kompas.com, Senin (16/5/2022).`

Menurut Dicky, ada potensi penularan melalui udara. Dia menambahkan langkah-langkah pencegahan seperti saat pencegahan Covid-19 perlu dilakukan.

"Karena ada potensi menyebar lewat udara maka kita harus pakai masker, 5 M, ventilasi, dan lain-lain," tutur Dicky.

Baca juga: DKI Jakarta Jadi Wilayah Kasus Hepatitis Akut Misterius Terbanyak

Terkait adenovirus, dilansir dari Healthline, pejabat Inggris menunjukkan bahwa infeksi adenovirus mungkin hanya salah satu faktor penyebab wabah hepatitis.

Dari 111 kasus hepatitis yang dikonfirmasi di Inggris, 53 anak dites untuk adenovirus. Empat puluh dari anak-anak ini dinyatakan positif mengidap penyakit tersebut.

WHO mengatakan dalam laporan mereka sebelumnya bahwa hipotesis adenovirus sedang diselidiki.

Untuk mencegah infeksi adenovirus, perlu dilakukan beberapa langkah. Menurut APH, adenovirus dapat menyebar dari satu orang ke orang lain melalui beberapa cara, yaitu:

  1. Tutup kontak pribadi
  2. Melalui udara dengan batuk dan bersin
  3. Menyentuh permukaan yang terinfeksi dan kemudian menyentuh mulut atau mata
  4. Kontak dengan tinja, seperti yang mungkin terjadi selama penggantian popok.

Badan tersebut memperingatkan bahwa adenovirus sering resisten terhadap disinfektan umum dan dapat tetap menular untuk waktu yang lama pada permukaan dan benda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com