Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spesifikasi dan Keunggulan Taksi Drone EHang 216

Kompas.com - 10/04/2022, 19:45 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Menurutnya, biaya terbang EHang sangat murah. Pengisian listrinya diperkirakan lebih hemat.

"Kalau dihitung, pengisian listriknya hanya ratusan ribu rupiah. Targetnya adalah biayanya hanya dua atau tiga kali lipat dari taksi biasa," ujar Rudy, dalam sambutannya di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (9/4/2022).

Telah uji coba di Bali

Sebelumnya, EHang 216 sudah sukses uji coba terbang di Bali pada November 2021. Demonstrasi kontrol pada pusat komando dan koordinasi berjalan lancar.

EHang 216 berhasil mengudara dengan ketinggian 300 meter mengitari pulau Bali. Pesawat tersebut resmi terbang tanpa awak dan penumpang.

Baca juga: Mengenal Taksi Terbang EHang 216

Belum diizinkan untuk penerbangan komersial

Dikutip dari Kompas.com, (1/12/2021), meskipun EHang 216 sudah uji coba terbang, tetapi pemerintah belum mengizinkan kendaraan itu untuk penerbangan komersial.

Hal ini berkaitan dengan sejumlah ketentuan yang harus dipenuhi, sesuai regulasi yang ada, sebelum mobil terbang Ehang 216 dapat dioperasikan komersial.

Kepala Sub Direktorat Sertifikasi Pesawat Udara DKPPU Kementerian Perhubungan, Agustinus Budi Hartono mengatakan, sertifikasi diperlukan tidak hanya dari sisi pesawat.

"Kita juga harus mempertimbangkan dan melakukan validasi dari sisi ruang udara, keamanan, lisensi pilot, termasuk organisasi yang nanti akan melakukan mengoperasikannya,” ujar Budi, dalam keterangan resmi, Rabu (1/12/2021).

“Selain itu, masih ada hal teknis lainnya yang harus dipenuhi oleh Pabrikan Pesawat Ehang 216 dan kami juga sangat memperhatikan masalah safety dan kelaikudaran dari PUTA," tuturnya.

Baca juga: Bamsoet Beli Taksi Drone EHang 216 buat Kirim Barang

Harga taksi drone Ehang 216

Sementara itu, Rudy belum bisa menyebutkan secara pasti berapa harga dari kendaraan ini.

Namun, jika ada yang ingin memesannya, bisa dilakukan dan tim Prestige akan langsung melakukan survei.

Survei yang dimaksud yakni untuk melihat ruang penyimpanan ataupun pengoperasian EHang 216 nantinya.

Kemudian, titik lokasi terkait akan disimpan untuk menyambung ke lokasi lainnya (instalasi sistem).

(Sumber: Kompas.com/Ruly Kurniawan, Donny Dwisatryo Priyantoro, Muhammad Choirul Anwar | Editor: Agung Kurniawan, Aditya Maulana, Muhammad Choirul Anwar)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com