Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Manasik Haji Menggunakan Metaverse, Ini Penjelasan Kemenag

Kompas.com - 22/03/2022, 11:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kabar soal adanya ibadah haji yang dilakukan melalui metaverse sempat ramai beberapa waktu lalu. 

Hal tersebut diawali dengan peluncuran program metaverse oleh pemerintah Arab Saudi pada Desember 2021 yang memungkinkan umat Islam di seluruh dunia dapat mengunjungi Kabah secara virtual.

Secara sederhana, metaverse merupakan sebuah ruang virtual yang memanfaatkan teknologi virtual reality (VR) dan augmented reality (AR).

Teknologi metaverse memungkinkan semua orang dari seluruh dunia berkumpul dan berinteraksi.

Baca juga: Soal Kontroversi Haji di Metaverse, Ini Penjelasan MUI

Manasik Haji lewat metaverse

Diberitakan Kompas.com (8/2/2022), Ketua Bidang Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Niam memaparkan, kunjungan Kabah lewat metaverse tidak bisa disebut sebagai ibadah haji.

Sebab, ibadah haji memerlukan beberapa ritual yang membutuhkan kehadiran fisik.

Meski begitu, ia mengatakan bahwa Kabah di metaverse bisa dimanfaatkan jemaah untuk mengenali lokasi yang akan dijadikan tempat ibadah.

Sejalan dengan hal itu, Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) akan mulai menjajaki manasik haji lewat metaverse.

Hal tersebut disampaikan oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas pada Kamis (17/3/2022), bahwa layanan haji dan umrah harus bertransformasi ke arah digital.

“Tadi saya juga sudah berbicara kalau manasik itu juga bisa dilakukan dengan cara metaverse,” ujarnya, dikutip dari laman Kemenag.

Baca juga: Ramai soal Ibadah Haji di Metaverse, Ketahui Syarat Wajib Haji

Penjelasan Kemenag

Manasik haji adalah peragaan pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan rukun-rukunnya. Dalam kegiatan ini, calon jemaah akan dilatih tata cara pelaksanaan ibadah haji.

Direktur Jenderal PHU Kemenag Hilman Latief memberikan penjelasan mengenai kegiatan manasik haji melalui metaverse.

Menurutnya, kehadiran metaverse sebagai “tempat” untuk melakukan manasik bisa dilakukan suatu saat nanti.

Namun, hanya sebagai pelengkap dari manasik fisik dan manasik studio yang disediakan di setiap asrama haji.

Ia juga menambahkan, metaverse merupakan alternatif tambahan dari digital manasik meski hanya digunakan terbatas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Penjelasan BKN soal Jadwal Seleksi CPNS 2024 | 5 Fakta Polwan Bakar Suami di Mojokerto

[POPULER TREN] Penjelasan BKN soal Jadwal Seleksi CPNS 2024 | 5 Fakta Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Tren
Mengapa Telapak Kaki Sakit Saat Jalan Kaki? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Mengapa Telapak Kaki Sakit Saat Jalan Kaki? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Tren
Dibuka Hari Ini, Berikut Cara Daftar Akun PPDB Jateng 2024

Dibuka Hari Ini, Berikut Cara Daftar Akun PPDB Jateng 2024

Tren
6 Kandidat Pilpres Iran, Mantan Presiden Mahmoud Ahmadinejad Dicoret

6 Kandidat Pilpres Iran, Mantan Presiden Mahmoud Ahmadinejad Dicoret

Tren
Ketika Makam Mbah Moen di Mekkah Tak Pernah Sepi Peziarah...

Ketika Makam Mbah Moen di Mekkah Tak Pernah Sepi Peziarah...

Tren
Jerat Judi Online dan Narkoba di Lingkungan Kepolisian, Kompolnas: Ironis…

Jerat Judi Online dan Narkoba di Lingkungan Kepolisian, Kompolnas: Ironis…

Tren
Bulan Disebut Mulai Menjauh dari Bumi, Kecepatannya Setara dengan Pertumbuhan Kuku Manusia

Bulan Disebut Mulai Menjauh dari Bumi, Kecepatannya Setara dengan Pertumbuhan Kuku Manusia

Tren
Deretan Korban Tewas karena Judi Online, Terbaru Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Deretan Korban Tewas karena Judi Online, Terbaru Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Tren
Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Tren
Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Tren
Mengenal 'Bamboo School' Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Mengenal "Bamboo School" Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Tren
Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Tren
Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Tren
Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com