Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa Kucing Tak Tertarik Berburu Tikus, Ternyata Ini Sebabnya

Kompas.com - 22/01/2022, 15:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

Mengapa kucing menolak berburu tikus

Beberapa perilaku kucing tak bisa didefinisikan dengan jelas apakah itu hasil dari insting ataukah hasil dari kucing mengamati lingkungan di sekitarnya. Seperti perilaku berburu tikus misalnya.

Ketika perilaku berburu tikus digolongkan ke dalam perilaku insting, toh nyatanya tak semua kucing rumahan mau tergugah mengejar tikus.

Ilmuwan menyatakan, bisa jadi ada dua kemungkinan yang bisa mendasari kucing tak tertarik berburu tikus. Entah kucing kehilangan beberapa program genetiknya, atau kucing memiliki perilaku tersebut karena belajar dari lingkungan di sekitarnya.

Hal inilah yang menggugah Profesor Kuo Zing Yang melakukan percobaan panjang yang dimulai dari tahun 1920, dengan melibatkan anak-anak kucing serta induk-induk kucing.

Dari penelitian tersebut didapatkan kesimpulan bahwa anak-anak kucing yang dibesarkan oleh induk kucing yang memiliki hobi berburu, memiliki kemampuan dan minat berburu yang sama persis dengan sang induk.

Namun kucing yang dibesarkan oleh tangan manusia atau oleh induk kucing yang tak suka berburu, cenderung kehilangan kemampuan berburu dan sering mengabaikan tikus yang lewat di sekitar mereka.

"Dari penelitian ini, kami menyimpulkan bahwa kucing bisa dilatih berburu dan membunuh tikus, untuk menyenangi tikus, untuk membenci tikus, untuk takut pada tikus atau untuk senang bermain-main dengan tikus. Semuanya tergantung pada sejarah hidup si kucing," jelas Kuo.

Jadi kesimpulannya, mau tidaknya kucing memburu tikus, tergantung dari cara ia dibesarkan oleh induknya. Jika sang induk senang berburu, maka anak-anaknya pun akan tumbuh jadi pemburu tikus yang handal.

Baca juga: Mengenali Perbedaan Karakter pada Kucing Jantan dan Betina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com