KOMPAS.com - Darah merupakan bagian sangat penting dalam tubuh. Termasuk fungsi darah di antara adalah mengangkut bahan atau zat makanan dan oksigen.
Tak hanya itu, darah juga jadi bagian tubuh manusia yang paling banyak disumbangkan atau didonorkan. Meski demikian, stok darah dalam tubuh masih tetap terpenuhi.
Lantas, seberapa banyak darah dalam tubuh manusia?
Melansir Live Science, rata-rata orang dewasa memiliki sekitar 4,5 hingga 5,5 liter darah yang beredar di dalam tubuh.
Selain tidak bisa hidup, berat tubuh manusia tanpa darah akan berkurang 8-10 persen. Misalnya, seseorang yang memiliki berat 54 kilogram, 4,4 sampai 5,4 kilogram di antaranya merupakan darah.
Pada saat berusia 5 atau 6 tahun, anak-anak memiliki jumlah darah yang hampir sama dengan orang dewasa.
Karena anak-anak memiliki tubuh lebih kecil, tulang, otot, dan organ mereka belum terlalu berat, darah mereka membuat persentasi lebih besar dari berat badan.
Baca juga: Sejarah Istanbul, Byzantium, dan Konstantinopel: Kota di Dua Benua
Bayi baru lahir dengan berat antara 2,3 hingga 3,6 kilogram hanya memiliki sekitar satu cangkir atau 0,2 liter darah dalam tubuh.
Pada orang dewasa, darah mengandung sekitar 3 liter plasma, sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit.
Adapun vitamin, elektrolit dan nutrisi lainnya, dilarutkan dalam darah serta dibawa ke sel dan organ tubuh.