Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Basmi Kutu Rambut dan Penjelasan Dokter

Kompas.com - 20/11/2021, 10:33 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang membagikan tips menghilangkan kutu rambut secara alami beredar viral di media sosial TikTok. 

Menurut akun tersebut, bahan yang dibutuhkan untuk menghilangkan kutu rambut adalah 5 siung bawang putih dan jeruk nipis.

Caranya dengan menumbuk bawang putih sampai halus, lalu campur dengan dua sendok makan jeruk nipis.

Setelah itu, aduk hingga merata dan saring dan ambil airnya. Bahan pun siap dipakai.

Penggunaannya dengan cara dioleskan merata ke seluruh rambut. Kemudian, tutup kepala dengan handuk, dan diamkan 15-20 menit.

Selanjutnya, bilas dengan sampo. Cara ini harus dilakukan dua kali seminggu, dan kutu rambut diklaim akan hilang.

Baca juga: Cara Aman Membasmi Kutu Rambut pada Anak

Tangkapan layar unggahan TikTok tentang ramuan untuk menghilangkan kutu secara alamiTikTok Tangkapan layar unggahan TikTok tentang ramuan untuk menghilangkan kutu secara alami

Bagaimana penjelasan dokter spesialis kulit?

Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman yang juga dokter spesialis kulit di RSUD Prof. dr. Margono Soekarjo Purwokerto, dr. Ismiralda Oke Putranti, Sp.KK, mengatakan, bahan-bahan yang digunakan itu bisa mengganggu kutu.

"Bawang putih dalam jumlah banyak menimbulkan bau yang sangat menyengat apalagi bagi kutu rambut, bisa menyebabkan kutu sulit bernapas, dan akhirnya mati," ujar Oke, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (20/11/2021).

Selain itu, kata dia, lemon bersifat asam yang bisa meningkatkan bau yang dihasilkan oleh bawang putih.

Lemon juga bersifat mengiritasi kutu maupun kulit telurnya.

Oke menjelaskan, teknik-teknik tersebut sebenarnya sudah dilakukan sejak zaman dulu, ketika belum banyak ditemukan obat-obat kimia.

"Masih relevan kok hingga sekarang. Cuma harus diingat bahwa kulit setiap orang berbeda, ada kemungkinan tetap berisiko terjadi reaksi iritasi maupun alergi meskipun dari bahan alami," kata dia.

Baca juga: 9 Tips Mengatasi Rambut Rontok dengan Bahan Alami

Oke menjelaskan, reaksi alergi biasanya timbul pada pemakaian berulang.

Sementara, reaksi iritasi bisa terjadi secara langsung.

"Jika pada saat pengaplikasian bahan-bahan tersebut kemudian timbul rasa panas terbakar berarti terjadi reaksi iritasi. Segera bilas hingga bersih," ujar Oke.

Dihubungi terpisah, dokter spesialis kulit dari Vivaldy Skin Clinic dan dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Mataram, dr. Dedianto Hidajat, SpKK-FINSDV mengatakan, cara yang dilakukan dalam video itu belum ada penelitiannya secara besar.

"Belum ada penelitiannya," ujar Dedi pada Kompas.com, Sabtu (20/11/2021).

Menurut dia, untuk pengobatan kutu rambut bisa dilakukan dengan:

  1. Jaga kebersihan rambut dengan rutin menggunakan sampo satu kali sehari
  2. Mengeringkan rambut secara alami
  3. Membersihkan tempat tidur, pakaian, atau jilbab secara rutin
  4. Menggunakan sisir serit
  5. Menggunakan obat anti kutu rambut yang mengandung permetrin atau malation atau gameksan sesuai anjuran dokter
  6. Tentu saja orang yang serumah atau berdekatan atau tidur bersama sebaiknya dicek juga.

 Baca juga: 6 Penyebab Kerusakan Rambut yang Paling Sering Terjadi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com