Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Tarik Lintah yang Isap Darah di Tangan, Ini Kata Peneliti

Kompas.com - 12/10/2021, 10:31 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di media sosial beredar video lintah atau pacet yang menghisap darah di tangan seseorang.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @balichannel pada Minggu (10/10/2021), tampak orang dalam video tersebut menarik paksa hewan parasit yang mengisap darah di tangannya.

"Ada yg pernah kena binatang ini?" tulis akun tersebut.

Video itu mendapat komentar dari beberapa akun.

"Hmmmmm jangan d paksa d tarik,justru gigi nya akan semakin sakit nusuk daging,tapi.......siram pake air larutan tembakau atau garam," tulis @dado_doankz.

"Itu darah sejam lebih akan keluar masih terus itu. Karena dalam gigitan pacet ada senyawa yg membuat pembekuan darah ngk berfungsi," kata @mdshideharta.

"Ngapain d tarik kyak gt bikin rusak jaringan kulit.. tusuk sm jarum lepas sndiri dia," ujar @fauzankillua.

https://www.instagram.com/reel/CU1JbPApu5J/?utm_medium=copy_link

Lantas, apakah menarik paksa lintah tindakan yang tepat? Benarkah lintah bisa membuat darah mengucur lama?

Baca juga: Bersiap, Ini Jadwal dan Alur Seleksi Kompetensi PPPK Guru Tahap 2

Penjelasan peneliti dan dokter hewan

Peneliti, dokter hewan, sekaligus dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr. drh. R. Wisnu Nurcahyo menjawab pertanyaan tersebut.

Wisnu menjelaskan bahwa tindakan menarik paksa lintah yang sedang menghisap darah manusia bisa berbahaya.

"Memang pacet atau lintah itu menghisap darah. Kalau cara mengambilnya tidak benar maka dapat mengakibatkan robek atau luka pada jaringan kulit manusia," ujar Wisnu, saat dihubungi Kompas.com, Senin (11/10/2021).

Untuk menghilangkan pacet atau lintah yang menempel di kulit manusia, Wisnu menyarankan untuk menyiram hewan parasit itu dengan air rendaman tembakau.

"Cara yang paling mudah adalah disiram dengan air rendaman tembakau. Disiramkan di daerah tempat lintah tersebut menghisap darah. Lintah akan lemas dengan sendirinya," terang Wisnu.

Baca juga: Lowongan Kerja di 3 BUMN untuk SMK hingga S1, Cek Syaratnya di Sini


Jangan ditarik paksa

Hal serupa juga disampaikan oleh peneliti di Pusat Penelitian Biologi LIPI-BRIN, Prof. Dr. Hari Sutrisno, saat dihubungi terpisah.

Hari mengatakan, menarik paksa lintah yang sedang mengigit manusia bisa menyebabkan gigi-gigi lintah tertinggal di permukaan kulit.

Halaman:

Terkini Lainnya

Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Tren
Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Tren
Mengenal 'Bamboo School' Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Mengenal "Bamboo School" Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Tren
Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Tren
Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Tren
Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Tren
Sosok di Balik Akun FB Icha Shakila yang Minta Ibu Lecehkan Anak Belum Terungkap, Siapa Dalangnya?

Sosok di Balik Akun FB Icha Shakila yang Minta Ibu Lecehkan Anak Belum Terungkap, Siapa Dalangnya?

Tren
UPDATE Ranking BWF Indonesia Usai Indonesia Open 2024

UPDATE Ranking BWF Indonesia Usai Indonesia Open 2024

Tren
Mantan Juru Kampanye Prabowo-Gibran, Simon Aloysius Jadi Komisaris Utama Pertamina

Mantan Juru Kampanye Prabowo-Gibran, Simon Aloysius Jadi Komisaris Utama Pertamina

Tren
Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Suhu Panas di Surabaya dan Jakarta, Berlangsung sampai Kapan?

BMKG Ungkap Penyebab Suhu Panas di Surabaya dan Jakarta, Berlangsung sampai Kapan?

Tren
Dulu Berseberangan, Apa yang Membuat PDI-P Kini Melirik Anies Baswedan?

Dulu Berseberangan, Apa yang Membuat PDI-P Kini Melirik Anies Baswedan?

Tren
Head to Head Indonesia Vs Filipina, Garuda di Atas Angin

Head to Head Indonesia Vs Filipina, Garuda di Atas Angin

Tren
Kapolda Ahmad Luthfi Segera Jadi Irjen Kemendag, Bagaimana Nasibnya pada Pilkada Jateng 2024?

Kapolda Ahmad Luthfi Segera Jadi Irjen Kemendag, Bagaimana Nasibnya pada Pilkada Jateng 2024?

Tren
Pesawat Austrian Airlines Terjang Badai Es, Bagian Depan sampai Berlubang Besar

Pesawat Austrian Airlines Terjang Badai Es, Bagian Depan sampai Berlubang Besar

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com