Pada Selasa, (5/10/2021), AP menurunkan berita berjudul "Indonesia to reopen Bali to international flights Oct. 14".
Indonesia berencana kembali membuka bandara di Bali untuk penerbangan internasional setelah ditutup lebih dari setahun menurut AP.
Syarat dan negara mana saja yang bisa masuk dituliskan dengan lengkap.
Informasi tersebut dikutip dari Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan sebagaimana dalam konferensi pers.
Baca juga: Saat WHO Pantau Varian Virus Corona Baru Bernama Mu...
Indonesia, disoroti sebagai negara terpadat keempat di dunia, telah mencatat lebih dari 4,2 juta kasus Covid-19 dengan 142.261 kematian, tetapi infeksi telah menurun dalam beberapa minggu terakhir setelah mencapai puncaknya pada pertengahan Juli.
Menurut Menteri Pariwisata Sandiaga Uno, pembukaan kembali Bali akan fokus pada pelancong dan ekspatriat yang kembali yang dulu tinggal di Bali.
Pemerintah masih mematangkan beberapa langkah termasuk daftar negara dengan penerbangan langsung ke Bali.
Baca juga: Saat WHO dan UNICEF Desak Indonesia Segera Gelar Sekolah Tatap Muka...
Salah satu negara yang diizinkan terbang ke Indonesia melalui Bali adalah Jepang.
Japan Today memberitakan hal tersebut pada Selasa (5/10/2021) dengan judul "Indonesia to reopen Bali to some international flights Oct 14".
Indonesia akan membuka kembali Bali setelah pandemi. Hotspot liburan itu telah kehilangan pendapatan dari sumber pendapatannya.
Japan Today mencatat, beberapa negara yang jadi sumber utama wisatawan sebelum pandemi diizinkan masuk. Namun meski Australia menjadi salah satu sumber utama wisatawan, Australia tidak masuk dalam daftar.
Baca juga: UPDATE Corona 6 Oktober: Rekor Kasus dan Kematian akibat Covid-19 di Singapura-Rusia
Luhut tidak merinci apakah wisatawan akan memenuhi syarat untuk mengunjungi pulau itu atau jika hanya mereka yang memiliki izin tinggal yang bisa datang.
Japan Today juga menyoroti Indonesia yang sebelumnya hancur karena virus corona varian Delta. Para pelaku ekonomi di Bali juga terpukul keras karena pandemi.
Jumlah kasus sekarang turun, dicatat Japan Today hal itu karena vaksinasi. Pelonggaran di berbagai lini mulai dilakukan.
Baca juga: Mengenal Hokkaido, Provinsi Bersalju yang Menjadi Sarang Virus Corona di Jepang