Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Konsumsi Minyak Zaitun Bikin Muka Bersih? Ini Penjelasan Ahli

Kompas.com - 07/08/2021, 20:00 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan berisi informasi mengenai warganet yang mengonsumsi minyak zaitun sudah setengah botol viral di media sosial pada Jumat (6/8/2021).

Dalam twit itu, konsumsi minyak zaitun secara langsung diklaim dapat membuat kulit lebih cerah dan bersih.

"Gatau kenapa aku baru nemu ini, awalnya rasanya emang aneh banget karna minum minyak tapi ini aku minum hampir setengah botol ngerasa banget efeknya kencang muka jadi bersih dan cerah banget huhu," tulis pengirim pada akun Twitter @ohmybeautybank.

Baca juga: 7 Manfaat Minyak Zaitun untuk Wajah, Bisa Atasi Luka Bekas Jerawat

Pada kolom komentar, pengirim menjelaskan bahwa ia mengomsumsi minyak zaitun itu dua kali satu sendok makan setiap harinya.

Hingga Sabtu (7/8/2021), twit itu sudah disukai sebanyak 184 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Lalu, benarkah dengan konsumsi minyak zaitun dapat membuat kulit wajah lebih cerah dan bersih?

Memperbaiki sel

Dokter spesialis kulit dan kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), dr Ismiralda Oke Putranti mengatakan, minyak zaitun atau olive oil oleh para ahli gizi lebih dinilai baik dibandingkan dengan minyak sayur dari kelapa sawit.

Mengenai manfaatnya bagi kesehatan kulit wajah, Oke menjelaskan bahwa dengan konsumsi satu sendok makan minyak zaitun dapat memperbaiki kerusakan sel tubuh.

"Minyak zaitun kandungan antioksidannya tinggi, sehingga bisa membantu perbaikan sel-sel yang rusak karena radikal bebas di dalam tubuh termasuk kerusakan kulit," ujar Oke saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (7/8/2021).

Baca juga: Benarkah Konsumsi Minyak Zaitun Bantu Jaga Kesehatan Jantung?

 

Menurut Oke, minyak zaitun juga bagus untuk digunakan pada kulit secara langsung karena bahannya mempunyai sifat melembapkan, anti peradangan, dan antioksidan.

Selain itu, Oke juga mengungkapkan sejumlah manfaat lain dari minyak zaitun, yakni:

  • Menjaga kelembapan kulit
  • Melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas
  • Menjaga penuaan dini
  • Dapat digunakan sebagai pembersih wajah terutama pada makeup yang tebal
  • Membantu proses penyembuhan luka

Namun, yang perlu diperhatikan adalah penggunaan minyak zaitun pada kulit yang cenderung berjerawat.

"Tidak disarankan penggunaan minyak zaitun berlebihan karena dapat meningkatkan risiko terjadinya jerawat," ujar Oke.

Baca juga: 8 Manfaat Minyak Zaitun yang Telah Terbukti Secara Ilmiah

Dosis aman

Di sisi lain, dokter spesialis gizi klinik dari Mochtar Riady Comprehensive Cancer Center (MRCCC) Siloam Hospital, Jakarta Selatan, dr Inge Permadhi SpGK mengatakan, pihaknya mengakui jika minyak zaitun memiliki manfaat yang bagus untuk kulit.

Namun pihaknya juga mengatakan agar tidak berlebihan dalam konsumsi karena menimbulkan gangguan pencernaan dan juga meningkatkan lemak tubuh.

"Pada minyak zaitun memang mengandung omega 9 yang bagus sekali untuk tubuh, tapi tetap saja bahwa jumlah lemak yang boleh kita makan itu dari semua makanan yang kita makan dalam sehari itu kurang dari 30 persen dari kebutuhan harian kita," ujar Inge saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (7/8/2021).

Ia menjelaskan, lemak yang dibutuhkan oleh tubuh sebesar 30 persen dari keseluruhan pangan yang kita konsumsi sehari-hari.

Menurut dia, jika orang mengkonsumsi 1-3 sendok makan minyak zaitun, atau sekitar 15 persen, itu sudah mencapai batas maksimal perolehan lemak yang masuk ke dalam tubuh.

Baca juga: Jangan Dibuang, Ini Adalah 6 Manfaat Minyak Zaitun Sisa

 

Kebutuhan kalori

Pihaknya mencontohkan bahwa jika kebutuhan kalori harian manusia yakni 2.000 kalori, maka 15 persen dari minyak zaitun yakni sebanyak 33 gram.

"Kalau 33 gram itu kira-kira 3 sendok makan, jadi misalnya makan pagi dimasukkan dalam makanan, makan siang (minyak zaitun) diteguk satu sendok makan, dan makan malam diteguk satu sendok makan minyak zaitun," ujar Inge.

"Porsi itu saja sudah maksimal, berarti makan lemak dari makanan lain harus lebih sedikit kan, misal tahu tempe juga ada lemak nabatinya, itu berarti porsinya harus hilang," lanjut dia.

Sementara, jika kita mengonsumi minyak zaitun secara berlebih, menurut Inge bisa memiliki dampak yang kurang baik. 

Baca juga: Fitur Terbaru WhatsApp Foto dan Video Sekali Lihat lalu Hilang, Ini Cara Menggunakannya

Dampak konsumsi berlebihan

Inge mengatakan, konsumsi minyak zaitun melebihi batas normal atau lebih dari 3 sendok makan dapat menimbulkan diare, terlebih karena minyak zaitun mengandung lemak.

"Meningkatkan risiko obesitas, hipertensi, diabetes, stroke, dan penyakit jantung," ujar Inge.

Menurut Inge, apabila tubuh tidak sempat untuk mencerna minyak zaitun pada saluran cerna, maka dapat mengakibatkan diare.

Karena itu, pihaknya mengingatkan agar memperhatikan porsi konsumsi dan penggunaannya agar tidak mengganggu kesehatan. 

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 5 Tips Atasi hidung Berminyak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Tren
Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Tren
Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tren
7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

Tren
Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Tren
Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Tren
Machu Picchu dan Borobudur

Machu Picchu dan Borobudur

Tren
6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

Tren
Bolehkah Memakai 'Pimple Patch' Lebih dari Sekali?

Bolehkah Memakai "Pimple Patch" Lebih dari Sekali?

Tren
Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Tren
Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Tren
Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com