Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih 3 Tahun Lagi, Mengapa Geliat Pilpres 2024 Sudah Mulai "Hangat"?

Kompas.com - 08/06/2021, 07:31 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Hendri menilai, kedua partai pemilik suara terbanyak itu berluang besar untuk bersatu pada Pilpres 2024.

Apalagi, kedua partai ini beberapa kali pernah bersama dalam pemilu, meski hasilnya tidak memuaskan.

Jika hal itu benar-benar terjadi, maka akan ada potensi Prabowo berhadapan dengan Gubernur DKI Anies Baswedan.

"Kalau ini tercipta dan Prabowo-Puan misalnya jadi paslon, maka kemudian tentunya partai politik seperti Golkar, Nasdem, PKS, akan mencari calon yang lain. Calon yang lain itu dari mana, saya kira kemungkinan besar adalah Anies Baswedan," kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari, seperti diberitakan Kompas.com.

Qodari menyebutkan, Anies berpeluang besar menjadi penantang Prabowo karena selalu berada di papan atas dari berbagai hasil survei elektabilitas calon presiden bersama Prabowo dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Baca juga: Wacana Puan-Anies di Pilpres 2024 Diyakini Sulit Terealisasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com