Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Jaringan 5G Diluncurkan di Indonesia

Kompas.com - 27/05/2021, 08:34 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Layanan jaringan 5G akan mulai diluncurkan di Indonesia pada hari ini, Kamis (27/5/2021).

Telkomsel akan menjadi operator pertama yang menyediakan jaringan 5G di Indonesia setelah mengantongi Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) 5G dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Seperti diberitakan Kompas.com, 25 Mei 2021, Menteri Komunikasi dan Informatika Johny G Plate mengatakan, layanan 5G Telkomsel mulai bisa dinikmati secara terbatas pada 27 Mei 2021.

Berikut ini sejumlah fakta jaringan 5G yang akan diluncurkan mulai hari ini.

1. Enam lokasi di tahap awal

Untuk tahap awal peluncuran, layanan jaringan 5G komersial akan diluncurkan di enam lokasi residensial di Jabodetabek.

Enam wilayah tersebut yaitu:

  1. Kelapa Gading
  2. Pondok Indah
  3. Pantai Indah Kapuk
  4. Widya Chandra
  5. Bumi Serpong Damai
  6. Alam Sutera, Tangerang Selatan

Selain keenam lokasi tersebut, layanan 5G komersial juga akan menyusul di sejumlah kota, yakni Batam, Medan, Solo, Bandung, Surabaya, Makassar, Denpasar, dan Balikpapan.

2. Pita frekuensi

Untuk mengadakan jaringan 5G, Telkomsel memakai pita frekuensi 2,3 Ghz sebagai data plane jaringan 5G.

Adapun untuk control plane memakai spektrum 1,8 GHz.

3. Lolos ULO

Sebelumnya, Telkomsel telah lulus Uji Layak Operasional (ULO) yang dilakukan pada 19-21 Mei 2021.

ULO adalah persyaratan wajib bagi setiap operator seluler sebelum meluncurkan layanan 5G secara komersial.

Tujuan ULO memastikan layanan yang diberikan sesuai standar kualitas.

ULO dilakukan sesuai Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Permen) Nomor 1 Tahun 2010 Pasal 82 ayat 1.

4. Tak perlu ganti kartu

Seperti diberitakan Kompas.com, 24 Mei 2021, Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan, untuk menggunakan jaringan 5G, pengguna Telkomsel tidak perlu mengganti kartu SIM.

"Untuk saat ini (migrasi ke) jaringan 5G tidak perlu mengganti (kartu), asal sudah 4G," ujar Setyanto.

Hal ini berbeda dengan migrasi jaringan 3G ke 4G. Meski demikian, Telkomsel belum memerinci lebih lanjut soal mekanisme migrasi jaringan pelanggan.

Rencananya, hal tersebut dan pilihan paket 5G komersial baru akan diumumkan pada hari ini.

5. Pemerataan akan dilakukan secara bertahap

Setyanto mengatakan, pemerataan 5G harus menyesuaikan dengan skenario penggunaan (use case).

"Use case ini adalah apa yang bisa kami berikan ke masyarakat, tujuannya jelas biar hidupnya lebih produktif dan lebih mudah," kata Setyanto.

Pemerataan jaringan ini nantinya dilakukan secara bertahap.

Modal penyelenggaraan 5G yang tidak sedikit adalah alasan kenapa 5G dihadirkan secara bertahap.

Setyanto mengatakan belum bisa memastikan kapan jaringan 5G bisa diimplementasikan ke lebih banyak wilayah di Indonesia.

"Kalau kita belajar dari 4G, butuh sekitar enam tahun. Bayangan saya, 5G bisa lebih pendek karena teknologi (jika) semakin canggih, (maka) semakin cepat implementasinya," ujar Setyanto.

(Sumber: KOMPAS.com/Penulis: Conney Stephanie, Wahyunanda Kusuma Pertiwi | Editor: Reza Wahyudi, Oik Yusuf)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Tren
Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Tren
Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Tren
Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com