Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Bahaya Fluoride dalam Pasta Gigi jika Tertelan Picu Penyakit

Kompas.com - 06/05/2021, 09:00 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan Facebook menyebut bahwa fluoride dalam pasta gigi memiliki dampak berbahaya jika tertelan.

Informasi tersebut menyertakan narasi bahwa jika masuk dalam tubuh, fluoride bisa menimbulkan berbagai penyakit.

Dari konfirmasi Kompas.com, informasi tersebut tidak benar alias hoaks.

Dokter mengkonfirmasi bahwa kandungan fluoride dalam pasta gigi ada dalam dosis wajar dan tidak berbahaya.

Narasi yang beredar

Informasi yang menyebutkan fluoride dalam pasta gigi memiliki dampak berbahaya jika tertelan, disebarkan oleh akun Facebook Nurul di grup Facebook Purworejo Paradise Ds Boro Kulon, pada Rabu (5/5/2021) pukul 06.57 WIB.

Berikut narasi yang disebutkan oleh pengunggah:
"Cek pasta gigi dirumah mengandung fluoride.? Ini beberapa bahaya dr fluoride jika msk dlm tubuh

Akumulasi dalam tubuh
Jika tertelan, senyawa fluoride bisa terakumulasi dalam tubuh, terutama pada tulang dan kelenjar. Kadar fluoride yang terlalu tinggi jelas mampu mengacaukan fungsi organ penting dalam tubuh.

Fluoride pada bayi
Salah satu sumber fluoride yang tidak diduga adalah susu formula bayi. Selain itu, karena bayi masih harus banyak mendapat nutrisi melalui cairan, mereka juga rentan mengonsumsi fluoride secara tidak sengaja. Fluoride pada bayi pun jelas mengganggu perkembangan tubuh mereka.

Fluoride dan kesehatan reproduksi
Pada percobaan yang melibatkan binatang, dosis fluoride yang tinggi membuat sistem reproduksi binatang tersebut jadi rusak. Sperma mengalami penurunan kualitas dan kuantitas. Hal serupa juga diduga bisa terjadi pada manusia.

Fluoride dan kerusakan otak
Fluoride yang masuk ke dalam tubuh ternyata juga berbahaya bagi otak. Bahkan akumulasi fluoride dikaitkan dengan meningkatnya risiko penyakit Alzheimer.

Fluoride dan IQ rendah
Selain meningkatkan risiko Alzheimer, fluoride pun membuat IQ seseorang lebih rendah jika masuk ke dalam tubuh. Secara tidak sadar, konsumsi air yang mengandung fluoride membuat fungsi otak menurun dan tidak maksimal.

Fluoride dan pubertas dini
Beberapa penelitian mengaitkan hubungan antara fluoride dan produksi kelenjar pineal dalam jumlah tinggi. Akibatnya, gadis remaja mengalami pubertas dini atau menstruasi lima bulan lebih cepat dari mereka yang tidak terkena akumulasi fluoride.

Fluoride dan fungsi tiroid
Selain kelenjar pineal, fungsi tiroid bisa ikut terganggu akibat akumulasi fluoride. Beberapa dampaknya adalah depresi, lemas, peningkatan berat badan, nyeri sendi, kolesterol tinggi, sampai penyakit jantung.

Fluoride dan kerusakan tulang
Meski disebut-sebut mampu menguatkan gigi, ternyata kelebihan kadar fluoride dalam tubuh malah bisa memicu kerusakan tulang. Bahkan bagi para lansia, fluoride mampu meningkatkan risiko patah tulang.

Itulah berbagai bahaya fluoride yang jarang diketahui. Perhatikan makanan dan minuman yang Anda konsumsi, pastikan semuanya bebas dari senyawa fluoride."

Konfirmasi Kompas.com

Sebelumnya, dari unggahan tersebut, ada sejumlah hal yang perlu diklarifikasi, yakni:

  1. Bahya fluoride jika tertelan
  2. Flouride bersumber dari susu formula bayi dan akan mengganggu pekembangan bayi
  3. Fluoride berpengaruh pada kesehatan reproduksi, pubertas dini, IQ rendah, meningkatkan risiko alzheimer dan penyakit lainnya

Tim Cek Fakta menghubungi Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut sekaligus pendiri Difa Oral Health Center Jakarta, drg. Widya Apsari Sp.PM., untuk mengkonfirmasi informasi ini.

1. Aman jika tertelan

Informasi mengenai bahwa fluoride dalam pasta gigi berbahaya jika tertelan adalah salah.

"Aman, karena kadar fluoride dalam pasta gigi masih dalam batasan yang tidak akan menimbulkan efek racun pada tubuh dan tidak akan ada efek samping apapun jika kita tertelan fluoride dalam pasta gigi," ujar Widya, kepada Kompas.com, Rabu (5/5/2021).

2. Bersumber dari makanan dan minuman

Widya menjelaskan bahwa kandungan fluoride sebenarnya sangat familier dalam kehidupan sehari-hari.

"Pada dasarnya fluoride adalah mineral yang terkandung di dalam makanan dan minuman secara alami," terang Widya.

Dari laman Institusi Kesehatan Nasional Amerika Serikat (AS), fluoride sendiri terkandung dalam teh, kopi, ikan, nasi, outmeal, buah anggur, jagung dan masih banyak lagi.

Maka, informasi yang menyebut bahwa fluoride bersumber dari susu formula bayi adalah salah.

"Tidak benar (bersumber dari susu formula bayi)," ucap Widya.

Sebaliknya, fluorida justru ditambahkan dalam susu formula bayi.

Tentu, kata Widya, ini melalui perhitungan kebutuhan bayi yang tepat dan sudah dibuat semirip mungkin dengan ASI untuk komposisinya.

"Kandungan fluoride pada susu formula tidak akan menyebabkan pubertas dini dan juga IQ rendah dan alzheimer," kata Widya.

3. Fluorida dalam pasta gigi tidak sebabkan penyakit

Adapun untuk penyakit yang disebutkan, seperti mengacaukan fungsi organ, mengganggu perkembangan bayi, gangguan kesehatan reproduksi, pubertas dini, depresi, lemas, peningkatan berat badan, nyeri sendi, kolesterol tinggi, penyakit jantung, kerusakan dan patah tulang, semuanya tidak benar.

"Kadungan fluoride dalam pasta gigi pun tidak akan menyebabkan itu semua," tutur Widya.

Lebih lanjut, Widya mengatakan bahwa segala sesuatu yang dikonsumsi berlebih akan berdampak buruk. Begitu juga dengan fluoride.

Akan tetapi, toksisitas fluoride hanya akan terjadi bila dalam jumlah yang sangat besar.

"Beberapa jurnal mengatakan toksisitas fluor terjadi pada dosis 40–80 mg/kg berat badan, sedangkan dosis fluor dalam pasta gigi hanya sebesar 0,016 and 0,15 mg dalam 1 dosis pemakaian pasta gigi atau sebesar biji jagung," jelas Widya.

Sementara itu, kandungan fluoride dalam makanan sekitar 0,1–0,5 mg/kg. Hal ini sesuai dengan penjelasan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Widya menjelaskan bahwa fluoride dalam pasta gigi mampu mengembalikan kekerasan lapisan enamel gigi yang larut oleh asam yang dihasilkan oleh bakteri.

Ia memiliki kemampuan untuk mencegah terjadinya karies atau lubang gigi

Adapun konsumsi fluoride berlebihan dapat menyebabkan efek samping tulang dan gigi yg keropos dengan dosis 40–80 mg/kg berat badan.

"Jadi jika konsumsi kita biasa-biasa saja, tidak akan sampai menyebabkan toksisitas dari fluoride," ucap Widya.

Kesimpulan

Informasi yang menyebut bahwa fluoride dalam pasta gigi memiliki dampak berbahaya jika tertelan adalah hoaks.

Kandungan fluoride dalam pasta gigi ada dalam dosis wajar dan tidak berbahaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com