Melansir laman resmi Burj Khalifah, gedung ini meraih beberapa rekor dunia, meliputi:
Baca juga: Pertama Kali, LED Burj Khalifa Tampilkan Bendera Indonesia dalam Peringatan 17 Agustus
Dilanir dari Britannica, Burj Khalifa secara resmi dinamai untuk menghormati presiden Uni Emirat Arab Sheikh Khalifah ibn Zayid Al Nahyan.
Gedung pencakar langit ini dirancang oleh firma arsitektur Skidmore, Owings dan Merrill yang berbasis di Chicago.
Arsitekturnya ialah Adrian Smith dan insinyur yang bertanggung jawab atas struktur gedungnya ialah William F. Baker.
Arab Saudi berambisi menjungkalkan Burj Khalifa dari posisi gedung tertinggi di dunia.
Mereka mengajukan Kingdom Tower di Jeddah yang dirancang setinggi 1 kilometer alias 1.000 meter.
Iconic Kingdom Tower in Saudi Arabia lit up in Indian Tricolour on the occasion of 73rd #IndependenceDay pic.twitter.com/3GONM5hXaX
— DD News (@DDNewslive) August 16, 2019
Gedung ini dimulai konstruksinya pada 2013, namun masih mengalami penundaan hingga saat ini. Padahal, rencana tutup atap atau topping off dijadwalkan akhir Tahun 2020.
Kenyataannya, hingga tahun berganti tidak jelas kapan penyelesaian gedung yang dikembangkan dan dimiliki oleh Jeddah Economic Company, Kingdom Real Estate Development.
Meski demikian, jika Kingdom Tower yang didesain oleh Adrian Smith + Gordon Gill Architecture rampung konstruksinya bakal mendapat gelar sebagai gedung tertinggi di dunia. Selisih ketinggiannya dengan Burj Khalifa cukup besar yakni sekitar 172 meter.
Baca juga: Serunya Naik ke Burj Khalifa Dubai, Gedung Tertinggi di Dunia!