KOMPAS.com - Penerima Kartu Prakerja gelombang 12 dan pembukaan gelombang 13, rencananya akan diumumkan antara Selasa (2/3/2021) atau Rabu (3/3/2021).
Peserta yang dinyatakan lolos, akan menerima dana bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta, yang digunakan untuk membeli pelatihan di mitra platform digital.
"Seperti yg dikatakan Bu Denni dalam acara Bincang Pagi minggu lalu, pengumuman akan dilakukan tanggal 2 atau 3 Februari," kata Louisa Tuhatu, Head of Communication Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/3/2021).
Baca juga: Ramai soal Gambar Lonceng di Halaman Dashboard Kartu Prakerja, Apa Itu?
Seperti diketahui, program Kartu Prakerja menyediakan berbagai pelatihan di berbagai bidang pekerjaan, bagi penerimanya.
Lantas, bidang apa saja yang paling diminati penerima Kartu Prakerja?
Dalam laporan program Kartu Prakerja 2020 menyebutkan, jumlah pelatihan yang tersedia sebanyak 1.701 pelatihan.
Penerima Kartu Prakerja diberi kebebasan untuk memilih pelatihan yang sesuai bidang yang diminatinya.
Adapun bidang pelatihan yang paling diminati penerima Kartu Prakerja, mulai gelombang 1 sampai 11, meliputi:
Baca juga: Golongan yang Tidak Bisa Daftar Kartu Prakerja, Apa Saja?
Dari 5.509.055 penerima Kartu Prakerja sepanjang 2020, sebanyak 84 persen penerima belum pernah mengikuti pelatihan sebelumnya.
Melihat data ini, Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menangkap ada dampak baik untuk jangka panjang.
Saya pikir ini adalah hal yang baik, karena kemudian mereka belajar. Karena keterampilan itulah yang berdampak dalam jangka panjang, seangkan uang begitu dibelanjakan habis saja," kata Denni, dalam konferensi pers virtual, Jumat, (26/2/2021).
Baca juga: Tak Punya Rekening BNI? Ini Cara Lain Cairkan Insentif Prakerja
Penyelenggara Prakerja bekerja sama dengan berbagai perusahaan dan penyedia jasa pelatihan di Indonesia.
Penyedia jasa pelatihan diberi kebebasan oleh penyelenggara Prakerja untuk memilih mitra dan platform digital.
"Tidak hanya si penerima Kartu Prakerja yang memiliki kebebasan, lembaga pelatihan bebas memilih platform digital mereka. Lembaga pelatihan boleh bermitra dengan 1 digital platform atau bermitra dengan semua atau beberapa," jelas Denni.
Baca juga: Lolos Gelombang 12 Prakerja, Kapan Dana Bantuan Pelatihan Masuk?
Adapun lembaga penyelenggara pelatihan yang paling banyak dibeli oleh penerima Kartu Prakerja, meliputi:
Baca juga: Program Prakerja Ditutup, Bagaimana Tandanya jika Lolos atau Gagal?
Setiap penerima Kartu Prakerja akan diberikan dana bantuan sebesar Rp 3.550.000 per perserta.
Dalam laporan Kartu Prakerja 2020, rata-rata harga pelatihan yang dibeli tiap penerima yaitu Rp 272.000, dengan rata-rata jumlah pelatihan yang diambil antara 1 sampai 2 pelatihan per peserta.
Penyelenggara membeli kebebasan pada peserta untuk memanfaatkan dana tersebut sesuai kebutuhannya masing-masing.
Terkait peserta yang memanfaatkan Kartu Prakerja untuk menerima dana, Denni mengatakan bahwa memang selama pandemi Covid-19, Kartu Prakerja jadi bagian dalam perlidungan sosial.
"Saya pikir kita tidak boleh, katakanlah menilai buruk orang yang mencari Prakerja ini untuk insentif. Karena program Prakerja di masa pandemi didesain sebagai bagian dari perlindungan sosial," terang Denni.
Baca juga: Golongan yang Tidak Bisa Daftar Kartu Prakerja, Apa Saja?