KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menunjuk Wakil Menteri Pertahanan Wahyu Sakti Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KP).
Dia akan menggantikan jabatan Edhy Prabowo yang ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Pengenalan Wahyu sebagai Menteri KP dilakukan Jokowi melalui konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa (22/12/2020) pukul 15.30 WIB.
"Pelantikan akan dilaksanakan, insyaallah besok pagi," kata Jokowi dikutip dari siaran langsung KompasTV, Selasa (22/12/2020).
Wahyu lahir di Semarang, 3 November 1962. Ia merupakan lulusan S1 Teknik Industri Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1986 dan meraih gelar S2 Magister Management ITB pada 2006.
Dikutip dari Tribunnews.com, Wahyu merupakan pendiri PT Teknologi Riset Global (TRG) Investama. Perusahaan yang telah berdiri sejak 2007 ini bergerak di bidang telekomunikasi, teknologi, properti, media, dan e-commerce.
Baca juga: BREAKING NEWS: Jokowi Tunjuk Wahyu Trenggono Jadi Menteri Kelautan dan Perikanan
Sebelumnya, dia juga telah memiliki PT Solusindo Kreasi Pratama (SKP) dan PT Tower Bersama Infrastruktur.
Dilansir Kompas.com, 25 Oktober 2019, Wahyu sempat berkecimpung di dunia politik sebagai Bendahara Umum Partai Amanat Nasional (PAN), saat ketua umum dijabat Hatta Rajasa.
Kemudian, pada masa Pilpres 2019, Wahyu terlibat dalam kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia menjadi bendahara Tim Kampanye Nasional ( TKN) Jokowi-Ma'ruf.
Selanjutnya, saat Jokowi dilantik untuk periode keduanya, Wahyu ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pertahanan mendampingi Prabowo Subianto selaku Menteri Pertahanan.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan