- Penggumpalan darah yang dapat menyebabkan stroke atau serangan jantung
- Ketidakmampuan jantung untuk memompa darah yang cukup (gagal jantung)
- Pingsan atau tidak sadar
- Kematian mendadak, biasanya berhubungan dengan takikardia ventrikel atau fibrilasi ventrikel
Pencegahan
Cara paling efektif untuk mencegah terjadinya takikardia adalah menjaga jantung tetap sehat dan menurunkan risiko terhadap penyakit jantung.
Jika Anda telah memiliki penyakit jantung, perhatikan dan ikuti rencana pengobatan untuk membantu mencegah terjadinya takikardia.
Mencegah penyakit jantung
Untuk mengobati atau menghilangkan faktor risiko yang dapat memicu penyakit jantung, lakukan hal-hal berikut:
- Berolahraga dan makan makanan sehat
- Menjaga berat badan sehat
- Menjaga tekanan darah dan kolesterol
- Berhenti merokok
- Tidak menggunakan obat-obat stimulan
- Gunakan obat-obatan sesuai dosis dan konsultasikan dengan dokter
- Membatasi konsumsi kafein
- Mengontrol stres
- Melakukan pemeriksaan rutin
Baca juga: Ada 64.251 Kasus DBD di Tengah Pandemi Covid-19 di Indonesia
Memantau atau mengobati penyakit jantung
Jika Anda telah memiliki penyakit jantung, Anda dapat melakukan langkah-langkah ini untuk membantu mencegah takikardi atau aritmia lainnya:
- Pahami dan ikuti rencana pengobatan, serta konsumsi obat yang telah diresepkan
- Jika gejala mengalami perubahan, memburuk, atau muncul gejala baru, segera laporkan kepada dokter
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.