Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Twitter Hapus Lebih dari 170.000 Akun, Ada Kaitannya dengan Virus Corona dan China

Kompas.com - 12/06/2020, 18:30 WIB
Mela Arnani,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Klaim virus corona palsu

Pada Mei lalu, Departemen Luar Negeri AS mengatakan bahwa mereka telah menemukan jaringan akun Twitter yang tidak asli dengan kaitannya sangat mungkin dengan China yang menyebarkan klaim virus corona palsu.

Twitter mendorong kembali pernyataan pada saat itu, mengatakan 5.000 akun yang diidentifikasi agensi termasuk organisasi non-pemerintah dan jurnalis yang sah.

Baca juga: Update Corona Global 12 Juni: 7,5 Juta Orang Terinfeksi | 5 Negara dengan Kasus Harian Terbanyak

Seorang juru bicara Twitter mengatakan jaringan yang dihilangkannya tidak terkait dengan apa yang telah diidentifikasi oleh Departemen Luar Negeri.

Selama setahun terakhir, sejumlah besar diplomat dan misi diplomatik China membuat akun Twitter atau Facebook, sering menggunakannya untuk menyerang kritik Beijing di seluruh dunia.

Bulan lalu, Twitter menandai sebuah tweet yang ditulis pada bulan Maret oleh juru bicara pemerintah China yang menyarankan militer AS membawa virus corona baru ke China, ketika platform media sosial meningkatkan pemeriksaan keamanan.

Kementerian luar negeri China tidak segera menjawab permintaan komentar terhadap hal ini.

Baca juga: Update Vaksin Corona: Ada 39 Proyek Penelitian, 11 Sudah Dites pada Manusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com