Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona Covid-19: 2.120 Kematian, 75.291 Terinfeksi, 14.452 Orang Sembuh

Kompas.com - 20/02/2020, 08:20 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Angka kematian akibat virus corona per hari ini, Kamis (20/2/2020), tercatat 2.120 orang.

Sementara itu, jumlah manusia yang terinfeksi virus corona Covid-19 mencapai 75.291 orang. Adapun jumlah pasien yang dinyatakan sembuh juga mengalami peningkatan, yakni menjadi 14.452 orang.

Korban meninggal dunia dilaporkan mayoritas terjadi di Provinsi Hubei yang merupakan pusat dari wabah.

Mengutip SCMP, Provinsi Hubei melaporkan, jumlah kematian sebanyak 132 orang, dengan Kota Wuhan menyumbang 88 kematian.

Dengan demikian, total kematian di provinsi tersebut hingga hingga hari ini sebanyak 2.029 orang.

Baca juga: Iran Umumkan 2 Kematian akibat Virus Corona Covid-19, Pertama di Timur Tengah

Jumlah tersebut mengalami penurunan tajam dibanding 1.693 kematian yang dilaporkan sebelumnya.

Sebanyak 10 dari 15 kota di provinsi yang biasanya dihitung, per hari ini melaporkan jumlah kasus negatif. Otoritas kesehatan setempat tidak merinci alasan negatifnya kasus di kota-kota tersebut.

Kematian di Iran

Meski mayoritas kematian akibat virus corona terjadi di China, sebanyak 28 negara telah melaporkan adanya temuan kasus virus corona.

Tercatat, ada enam negara di luar China yang telah mengonfirmasi adanya kematian akibat virus tersebut. Yang terbaru adalah kematian pasien terinfeksi virus corona yang dikonfirmasi oleh Iran.

Kementerian Kesehatan Iran melaporkan, dua orang meninggal dunia akibat virus corona di negaranya.

Kematian ini merupakan kasus pertama yang terjadi di Timur Tengah sekaligus kasus meninggal pertama yang terjadi di negara tersebut.

Dua korban meninggal tersebut merupakan dua orang yang belum pernah melakukan perjalanan ke luar negeri atau bahkan di luar Provinsi Qom.

Baca juga: [POPULER TREN] Baut di Sup Penumpang Pesawat | Kajian Terbaru Virus Corona

Saat ini, sebanyak 25 orang tengah dikarantina di rumah sakit akibat diduga memiliki kemungkinan terinfeksi Covid-19.

Sementara itu, tempat lain di Timur Tengah, Uni Emirat Arab, telah mengonfirmasi sembilan kasus yang semuanya melibatkan warga negara China.

Namun, sejauh ini tak ada kasus kematian.

Di Mesir, satu orang warga negara asing yang sebelumnya dikonfirmasi mempunyai Covid-19 dinyatakan pulih setelah tes terbaru menunjukkan bahwa yang bersangkutan tak lagi membawa virus.

Meski demikian, ia tetap akan dikarantina sampai periode 14 hari penuh berakhir.

Sebelumnya, WHO menyatakan, vaksin Covid-19 untuk mengatasi virus corona tengah dalam kajian.

Diperkirakan, membutuhkan waktu 18 bulan hingga virus tersebut bisa digunakan sebagai obat bagi virus corona Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com